Find Us On Social Media :

Insiden Tragis MotoGP Malaysia 2015, Valentino Rossi Masih Kesal dengan Marc Marquez

By Fadhliansyah, Jumat, 19 Februari 2021 | 15:00 WIB
Sepang Clash 2015. Mengingat MotoGP Malaysia 2015, Valentino Rossi Masih Kesal dengan Marc Marquez? (Motorcyclenews.com)


MOTOR Plus-online.com - Insiden senggolan MotoGP Malaysia 2015, Valentino Rossi masih kesal dengan Marc Marquez?

Hal tersebut terungkap dari serial TV dokumenter berjudul 'Ruta 46 - Ruta 93'.

Serial TV ini menceritakan persaingan antara dua juara dalam empat episode, mengumpulkan pernyataan dari teman dan mereka yang terlibat langsung.

Dan pada episode keempat, yang dibahas mengenai hubungan Valentino Rossi dan Marc Marquez setelah tahun 2015.

Baca Juga: Awas Lewat, Deretan Tim MotoGP 2021 Launching Besok Hingga Pekan Depan

Baca Juga: Terungkap, Ini Perbedaan Motor MotoGP Vinales Dengan Quartararo

Sebelum tahun 2015, hubungan kedua pembalap tersebut baik-baik saja.

Tapi semuanya berubah setelah MotoGP Malaysia 2015.

Seperti yang diungkapkan salah satu penggemar Marc Marquez dari Italia, pada episode keempat serial TV tersebut.

"Sebelum apa yang terjadi di tahun 2015, di Italia penggemar melihat Marc Marquez sebagai penerus Valentino Rossi dan akan melampaui semua rekor Valentino Rossi," ujarnya.

Baca Juga: Maverick Vinales Khawatir Masalah Mesin Terulang Lagi di MotoGP 2021

"Tapi setelah MotoGP Malaysia semuanya berakhir, Marc Marquez menjadi musuh," lanjutnya.

Perseteruan Valentino Rossi dengan Marc Marquez di tahun 2015 ini dikenal dengan nama 'Sepang Clash'.

Di race MotoGP Malaysia di sirkuit Sepang tahun 2015, Valentino Rossi bertarung ketat dengan Marc Marquez.

Namun, menurut Rossi ini bukan pertarungan yang sewajarnya di balap.

Baca Juga: Maverick Vinales Khawatir Masalah Mesin Terulang Lagi di MotoGP 2021

Rossi menganggap Marc Marquez sengaja bermain-main untuk menghambatnya.

Pertarungan sengit antara keduanya berakhir dengan benturan epic.

Heboh Kabar Valentino Rossi Pensiun, Tonton Lagi Video Senggolan Maut 'Sepang Clash' yang Berujung Gelar Juara Melayang. (MotoGP.com)

Benturan ini membuat Marc Marquez terjatuh dan tidak bisa melanjutkan lomba.

Saat insiden ini ada yang beranggapan kalau Valentino Rossi melakukan tendangan.

Baca Juga: Pembalap Motor Dunia Gagal Bikin SIM C, Padahal Juara MotoGP Dan WSBK

Namun, ada juga yang berpendapat Marc Marquez yang menabrakan diri ke Rossi.

Valentino Rossi juga mempertanyakan Marc Marquez, yang mengaku sebagai penggemarnya.

"Apakah benar dia mengidolakan aku? Aku tidak yakin. Dia banyak membandingkan dirinya dengan saya, dia ingin melampaui saya dengan berbagai kemenangan, juara dunia," ujar Valentino Rossi.

Sepang Clash 2015, Marc Marquez dan Valentino Rossi (MotoGP)

Pada Sepang Clash itu, Marc Marquez merasa ditendang oleh Rossi sampai terjatuh.

Baca Juga: Test Rider Honda dan Ducati Udah Gelar Private Test, Yamaha Kok Belum?

"Saya melihat bagaimana dia menendang tangan saya. Dengan itu dia menghalangi rem depan saya dan saya pun terjatuh," ujar Marquez.

Valentino Rossi sendiri membantah sudah menendang Marc Marquez.

"Saya tidak mau membuatnya keluar, dan saya juga tidak menendangnya. Ia menyentuh paha saya dengan setangnya, itu yang membuat dia terjatuh," ungkap pembalap bernomor start 46 itu.

Tak sampai situ, perseteruan keduanya kembali memanas saat MotoGP Argentina 2018.

Baca Juga: Met Ultah Marc Marquez, Kondisi Terkini 76 Hari Setelah Operasi

Perseteruan Marc Marquez dan Valentino Rossi terus jadi omongan, seperti di MotoGP Argentina 2018 ini (MotoGP)

Marc Marquez menyenggol Valentino Rossi, dan menyebabkan pembalap Yamaha tersebut harus tersungkur di lap ke-22.

Hukumannya, Marquez diganjar tambahan waktu 30 detik.

Meski finish di urutan kelima, tambahan waktu itu membuat Marquez harus mengakhiri balapan di urutan 18.

Selesai balapan, Marquez yang merasa bersalah mendatangi paddock Yamaha untuk meminta maaf langsung kepada Rossi.

Baca Juga: Sirkuit MotoGP Indonesia Punya Saingan, Madrid Juga Bikin Sirkuit Baru

Belum juga sempat bertemu Rossi, Marquez langsung dihalau oleh Alessio Salucci.

Terlihat kalau sahabat Rossi yang kerap dipanggil Uccio ini sangat kesal dan sempat memarahi Marquez.

Dikutip dari dokumenter tersebut, Valentino Rossi masih kesal dengan Marc Marquez.

"Saya banyak memikirikan soal kejadian tahun 2015. Ketika memikirkannya lagi, perasaan saya tetap sama seperti saat itu walaupun lima tahun sudah berlalu. Saya rasa akan terus seperti itu," ungkap Rossi.