Find Us On Social Media :

Pendaftaran Bantuan Rp 3,55 Juta Dibuka, Waspada Banyak Link Palsu

By Erwan Hartawan, Rabu, 24 Februari 2021 | 12:15 WIB
Waspada link palsu kartu prakerja (prakerja.go.id)

- Masuk ke situs www. prakerja.go.id, lalu klik 'Daftar'

- Masukkan nama lengkap, alamat e-mail, dan kata sandi

- Buka e-mail dari Kartu Prakerja dan ikuti petunjuk untuk konfirmasi akun

- Setelah itu, kembali ke situs Prakerja untuk melengkapi data diri

- Login dengan alamat e-mail dan kata sandi atau password yang telah didaftarkan

- Masukkan nomor KTP dan tanggal lahir, lalu klik 'Berikutnya'

- Isi data diri, seperti nama lengkap, alamat email, tempat tinggal, domisili, pendidikan, status kebekerjaan, foto, KTP, dan klik 'Berikutnya'

- Masukkan nomor telepon dan kode OTP yang dikirimkan melalui SMS.

Baca Juga: Mantul, Ada 3 Bantuan Pemerintah Cair Bulan Maret 2021, Siapkan KTP Buat Daftar

Tapi brother juga wajib waspada nih, karena jadi program yang diminati.

Banyak oknum-oknum tak bertanggung jawab yang membuat link pendaftaran palsu.

Link-link tersebut biasanya beredar di media sosial maupun grup whatsapp.

"Maaf pak, mau tanya.. Info ini bener gak ya? https://kartu-prakerja.com/?ref=insentif600rb" tanya aun twitter @Raul_Saddam.

Baca Juga: Siapin KTP Daftar Bantuan Pemerintah Rp 3,55 Juta, Kuota Cuma 600.000 Orang

Link tersebut juga tersebar di grup whatsapp.

"https://kartu- prakerja.com/?ref=insentif600rb ???? Resmi Daftar Kartu Prakerja Gelombang 12 Pendaftaran hanya dibuka selama 5 hari"

"https://kartu-prakerja.xyz/?ref=insentif600rb ???? Resmi Daftar Kartu Prakerja Gelombang 12 Pendaftaran hanya dibuka selama 7 hari"

Head of Communication Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu menjelaskan link resmi yang digunakan hanyalah https://www.prakerja.go.id/.

Baca Juga: Salut, Komunitas MAXI Yamaha Beri Bantuan Untuk Korban Banjir Nganjuk

"Kami terus menginformasikan kepada masyarakat agar teliti membaca alamat situs. Situs Prakerja menggunakan akhiran 'go.id'," ujarnya dikutip dari Kompas.com.

Selain itu setiap ada situs palsu akan dilaporkan ke Kominfo.

Louisa menambahkan, gelombang 12 dibuka pada 23 hingga 26 Februari 2021. Sehingga tidak benar jika dikatakan dibuka selama 5 hari.

Nah bro jangan salah link ya.