MOTOR Plus-online.com - Pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez mengaku lengannya memar dan sakit setelah comebacknya di MotoGP Portugal 2021.
Dalam comebacknya, dia menghadapinya seperti pahlawan sejati, menahan sakit dan hingga finis ketujuh di MotoGP Portugal 2021.
Setelah sembilan bulan absen karena cedera, bukanlah akhir pekan yang mudah bagi Marc Marquez.
Lengan kanan yang patah pada tahun lalu di sirkuit Jerez de la Frontera, masih belum dalam kondisi sempurna.
Baca Juga: Marc Marquez Ancam Joan Mir, Mulai Sekarang Dialah Musuh Pertama Saya!
Baca Juga: Terungkap, Alasan Bos Repsol Honda Absen Saat Marc Marquez Comeback Di MotoGP Portugal 2021
Sehingga Marc merasakan konsekuensi dari upaya yang dia lakukan di sirkuit Portimao dan saat ini dia sedang istirahat total.
“Saya sedikit memar dan sakit setelah balapan akhir pekan, tapi itu semua sudah diduga,” kata Marc Marquez di surat kabar olahraga As.
“Saya beristirahat pada hari Senin, saya melakukannya hari ini dan akan seperti itu besok, sesuai kesepakatan dengan para dokter," lanjutnya.
"Saya harus secara bertahap meningkatkan tekanan pada tulang saya. Meskipun, sejujurnya, saya sudah memikirkan Jerez, secara mental saya sudah berada di sirkuit," sebut Marc.
Baca Juga: Marc Marquez Umbar Target Di MotoGP 2021, Ternyata Bukan Incar Juara
Singkatnya, juara dunia delapan kali itu belum kembali ke salah satu waktu terbaiknya, karena untuk mencapai level itu masih butuh sedikit kesabaran.
Tapi dia pasti memiliki niat untuk kembali berjuang untuk podium teratas secepat mungkin.
“Saat ini saya memiliki batasan. Saya tidak bisa mendorong 100% untuk seluruh balapan dan antara satu janji musiman di trek dan lainnya saya harus istirahat,” jelasnya.
“Saya harus lebih dekat ke balapan berikutnya selangkah demi selangkah, sadar bahwa drama akan berbeda di setiap trek, dengan tujuan untuk selalu merasa lebih baik dan lebih dekat dengan para pemimpin balapan," ungkap Marc.
Baca Juga: Comeback Di MotoGP, Marc Marquez Libas Poin Rossi, Segini Jaraknya
"Sampai saat ini, saya tidak bisa memikirkan gelar juara dunia karena saya belum siap," akunya.
"Tapi saya berharap bisa sampai di sana secepat mungkin, karena salah satu tujuan saya adalah berjuang untuk menang lebih awal," ucap Marc.
"Masih banyak balapan tersisa dan, jika ini adalah kejuaraan seperti tahun lalu, dengan banyak pasang surut,” tutupnya.