Baca Juga: Nah Loh, Marc Marquez Sebut Ada Masalah Besar Yang Harus Diselesaikan
“Dari pintu keluar sirkuit melalui jalan pit in ke titik di mana batas 60 km/jam dimulai, tidak ada batas kecepatan dan Anda selalu dapat menyalip pembalap yang relatif lambat di bagian ini,” komentar Dennis Noyes di jejaring sosialnya.
“Regulasi hanya mengacu pada jalan keluar pit dan bukan pada jalan masuk, jadi dipahami bahwa secara teknis batas kecepatan harus dipatuhi," ungkapnya.
"Tapi pembalap bisa melebihi batas lintasan empat kali tanpa penalti per balapan. Ketiga kalinya, pembalap menerima peringatan dan yang kelima kalinya mereka dihukum," kata Noyes.
"Tidak jelas apakah mereka mencetak peraturan untuk semua pembalap yang melewati garis putih memasuki pit, tetapi dalam kasus Marc, dalam kasus terburuk mereka hanya bisa mencetak satu start. Tidak ada lagi,” tambahnya.
Baca Juga: Marc Marquez Kesal Abis, Dua Kali Terjatuh di MotoGP Prancis 2021
“Marc telah berhasil memanfaatkan situasi ini karena dia memiliki lebih banyak pengalaman daripada siapa pun di panggung flag to flag. Detik-detik Anda menang di pit adalah kuncinya,” Dennis meyakinkan.
“Tapi jelaskan bahwa dia tidak melakukan sesuatu yang tidak biasa dalam menyalip Fabio," sebutnya.
"Selama Anda menghormati batas 60 km/jam dan tidak mengganggu peserta lain, Anda dapat menyalip pembalap yang kecepatannya di bawah 60 km/jam," ungkap Noyes.
"itulah yang dilakukan Marc untuk memimpin balapan di akhir lap 5 dengan 0,016,” jelasnya.