Nah hal tersebut dianggap tidak adil karena yang pembalap paling belakang akan sulit mengejar pembalap yang depan.
MotoGP dianggap balapan orang sinting (Facebook/ Satria Lombok)
Eits tapi jangan salah loh, MotoGP tetap adil kok.
Untuk menempati peringkat pertama pada starting grid tentu tidak mudah.
Pembalap dan timnya harus memberikan performa terbaiknya dari pembalap maupun mesin.
Makanya dalam MotoGP terdapat free practice (FP).
Bahkan FP tersebut terdiri dari 4 kali percobaan.
Dari keempat hasil percobaan dikalkulasikan pembalap dengan waktu tercepat.
Setelah diurutkan kualifikasi pun dibagi menjadi 2 bagian.
Baca Juga: Ada Apa Dengan Tes MotoGP Misano 2021, Banyak Fakta Serunya Nih