Find Us On Social Media :

Cara Pesan Tiket Nonton WSBK Indonesia 2021 Di Sirkuit Mandalika, Simak Bro!

By Indra Fikri, Kamis, 21 Oktober 2021 | 12:00 WIB
Cara pesan tiket nonton langsung WorldSBK Indonesia 2021 di sirkuit Mandalika, Lombok, NTB, simak bro! (Worldsbk.com)

MOTOR Plus-online.com - Cara pesan tiket nonton langsung WorldSBK Indonesia 2021 di sirkuit Mandalika, Lombok, NTB, simak bro!

WSBK Indonesia 2021 akan diselenggarakan di sirkuit Mandalika pada 19-21 November 2021.

Untuk brother yang ingin menonton langsung ajang balap internasional tersebut, Dyandra Promosindo kebagian jatah 2.000 tiket dari 25.000 tiket yang diperbolehkan pemerintah.

Dua jenis tiket ditawarkan oleh Dyandra untuk menonton langsung WSBK Indonesia 2021, yaitu ticket-only dan paket.

isaran harganya mengalami revisi dari yang sebelumnya Rp 600 ribu hingga 19,5 juta, kini menjadi Rp 700 ribuan hingga 19 jutaan.

Buat yang tertarik nonton langsung, brother sudah bisa melakukan pre-order tiket sebelum dilakukan penjualan secara resmi pada Sabtu, 23 Oktober 2021 nanti.

"Caranya gampang, tinggal masuk ke website DyandraTiket.com, pilih event WorldSBK Mandalika dan book tiket, semudah kita belanja online aja," kata Hendra Noor Saleh, selaku President Director Dyandra di Jakarta, Selasa (19/10/2021).

"Setelah melakukan booking, nanti akan dapat QR Code yang nantinya akan ditukarkan menjadi tiket, lanyard, dan gelang untuk event nanti," sambungnya.

Baca Juga: Gak Bisa Nonton Ke Sirkuit Mandalika, TV Mana Yang Siarkan WSBK Indonesia 2021?

Baca Juga: Paket Termahal Buat Nonton WSBK Indonesia 2021 Di Mandalika Harganya Setara Motor Matic, Komplit Banget!

Pria yang akrab disapa KoHen itu menjelaskan, seluruh proses pembelian dilakukan dengan sistem online dan paperless.

Hal tersebut dilakukan karena untuk mengikuti standar internasional acara motorsport, juga sebagai bagian dari protokol kesehatan dalam kondisi pandemi Covid-19.

Meskipun dijual untuk umum, namun Dyandra memprioritaskan 2.000 tiket yang mereka punya untuk para anggota klub maupun komunitas otomotif yang berdiri di bawah IMI.

"(Jatah) sebetulnya untuk umum, tapi kami sebagai partner IMI memprioritaskan anggota klub dan komunitas otomotif agar jangan sampai mereka tidak kebagian (tiket)," pungkas KoHen.

Baca Juga: Mantap, Ketua Umum IMI Bamsoet Pastikan Bendera Indonesia Tetap Berkibar di Sirkuit Mandalika