Find Us On Social Media :

Sukabumi Geger, Geng Motor Mendadak Serang Warga, Tangan dan Kaki Korban Luka Parah

By Galih Setiadi, Senin, 1 November 2021 | 12:25 WIB
Warung sampai hancur berantakan, geng motor mendadak serang warga di Cibolang, Sukabumi, Jawa Barat. (TribunJabar.id)

MOTOR Plus-online.com - Sukabumi gempar, gerombolan diduga geng motor mendadak serang warga, lutut kaki korban sampai sobek.

Gerombolan geng motor tersebut berkasi di di depan Bengkel Las Nugraha Jaya 2, Kampung Liungtutut Kelurahan Limusnunggal Kecamatan Cibeureum Kota Sukabumi, Jawa Barat.

Kejadian tersebut berlangsung pada hari Minggu (31/10/2021).

Aksi yang melibatkan terduga geng motor tersebut langsung viral di media sosial.

Diketahui aksi brutal geng motor itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB dari arah Cibolang.

Seperti yang dikatakan salah satu saksi, As (19).

"Tiba-tiba mereka datang dari arah Cibolang dengan mengunakan motor secara ugal-ugalan." ungkapnya dikutip dari TribunJabar.id.

"Kemudian putar arah kurang lebih ada 100 motor hingga menutup jalan," lanjutnya.

Baca Juga: Geng Motor Brutal Pengeroyok Polisi Saat Balap Liar Langsung Lesu Terancam Pasal Berlapis

Baca Juga: Sempat Viral Geng Motor Kabur Saat Razia PSBB, Ternyata Polisi Temukan Moge Ber-STNK Bodong

As yang saat itu secara itu kebetulan memakai motor, yang tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP), langsung di pepet mereka.

"Saya lagi pakai motor dipinggir. Lalu dipepet oleh mereka." beber As.

"Kemudian saya tegur mungkin mereka tak terima, akhirnya mereka putar arah kembali menyerang kami" ujarnya.

AS yang saat itu berhenti di tempat nongkrongnya bersama teman-temannya tiba-tiba diserang, hingga mengakibatkan korban luka dan barang yang ada di sekitar rusak.

Baca Juga: Dikira Ada Geng Motor, Pria Ini Ceburkan Diri Ke BKT, Gak Muncul Lagi

"Setelah mereka putar arah, kami yang sedang duduk nongkrong dan sedang menjaga parkiran di jalan lingkar selatan ini, mereka merusak motor saya, warung yang ada disini dan gerobak mie ayam," terangnya.

Bahkan, akibat arogansi gerombolan motor tersebut, adik saksi pun menjadi korban dikeroyok mereka.

"Spotan kami langsung lari. Sedangkan adik saya di keroyok, hingga lutut kakinya sobek dan tangan juga luka-luka di pukuli sama bambu. Namun lukanya tidak terlalu parah," katanya.


Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul "Sambil Bawa Kayu dan Bendera Merah, Gerombolan Bermotor Menyerang dan Obrak-abrik Warung Warga"