MOTOR Plus-Online.com - Aksi klitih memang membuat masyarakat resah.
Apalagi aksi ini biasa dilakukan pada dini hari menjelang sahur.
Pada Ramadan terdapat masyarakat yang keluar rumah untuk mencari sahur dan apes menjadi korban klitih.
Demi memberantas aksi klitih terulang lagi, Kapolres Bantul, AKBP Ihsan mengatakan pihaknya memiliki sebuah terobosan baru.
Pihak kepolisian menggalakkan patroli Sahur On The Road.
Apalagi nansanya cocok nih dengan puasa bulan Ramadan 2022.
Kegiaatan ini akan dilakukan petugas dengan mengendarai motor.
Baca Juga: Anggota Geng Motor Berulah di Sleman Polisi Sampai Ditantang, Begini Kelanjutannya
“Saya membuat terobosan dengan patroli roda dua yang disebut Sahur on The Road,” kata Kapolres dikutip dari NTMC Polri.
Patroli Sahur on The Road sudah beberapa hari ini dilaksanakan dan dipimpin langsung oleh para petinggi di Polres Bantul.
Para petinggi Polres Bantul ini akan berkeliling di jam-jam rawan klitih.
Dengan mengendarai motor, petugas akan patroli setiap pukul 01.00-06.00 WIB.
"Kadang saya pimpin, kadang Pak Wakapolres, kadang Kabag Ops dan Kasat-kasat. Kami naik motor keliling khususnya di wilayah-wilayah ring road,” katanya.
Beberapa kali petugas berhasil mencegah aksi tawuran dan menyita beberapa benda tajam seperti celurit dan gir motor.
Dengan kegiatan patroli ini, Kapolres Bantul yakin bisa memberikan rasa nyaman dan aman bagi masyarakat yang akan menjalankan ibadah puasa.
“Akan kami laksanakan sampai Ramadan selesai, patroli Sahur on The Road juga diikuti polsek-polsek," ujarnya.
Baca Juga: Aneh Sri Sultan Akan Merawat Pelaku Klitih Jika Orang Tua Mereka Tidak Mau Terima Padahal Pembunuh
"Kami tempatkan mobil patroli di titik-titik rawan sifatnya statis saja, tetapi menyalakan lampu blue light,” tambah AKBP Ihsan.
Kapolres mengajak masyarakat untuk menjaga situasi yang kondusif dan menyampaikan informasi kepada polisi apabila menemukan tawuran atau kegiatan yang mengarah pada gangguan kamtibmas.
“Minggu lalu saya sudah memberikan penghargaan kepada yang melaporkan informasi dan ikut mengamankan rencana tawuran. Jadi, ayo laporkan, saya kasih reward bahkan SIM gratis,” ujar dia.
Menurut Kapolres, imbalan diberikan agar masyarakat turut membantu pihak kepolisian untuk mencegah klitih di Yogyakarta.