MOTOR Plus-Online.com - Jelang arus balik lebaran, kepolisian memprediksi akan terjadi kepadatan kendaraan di jalur Puncak Bogor.
Pasalnya kawasan tersebut menjadi lintasan menuju Jakarta serta tempat tujuan wisata.
"Jadi untuk trennya sendiri itu Jalur Puncak merupakan destinasi wisata," kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata di Simpang Gadog dikutip dari Kompas.com
"Sehingga peningkatan arus volume kendaraan bisa terjadi di H-1 ataupun H+1 sekian," sambungnya.
Guna mengurai kemacetan, polisi bakal menerapkan rekayasa lalu lintas berupa sistem ganjil genap dan satu arah (one way) secara bergantian seperti biasanya.
Selain itu, terdapat contraflow selepas exit Gerbang Tol atau GT Ciawi apabila terjadi kepadatan.
Pihak kepolisian pun menyiapkan empat pos pengamanan di sepanjang jalur Puncak.
Serta menyiapkan enam rest area untuk seluruh pengendara.
Baca Juga: 5 Jalan Alternatif Menuju Puncak Bogor Yang Diperkirakan Bebas Macet
"Selain itu, di Jalur Puncak sendiri sudah disiagakan 180 personel itu kami tempatkan di 26 titik plotting," jelasnya.
Tidak hanya itu, petugas juga menyiapkan mobil derek sebanyak tiga buah.
Mobil derek itu untuk mengantisipasi mobil mogok.
"Pemudik lokal seperti ke Cianjur, Bandung sendiri kami prediksi di saat ini mulai tanggal 30, 1, dan 2. Namun, hanya segelintir masyarakat yang akan menggunakan jalur wisata ini karena memang pada hari-harinya juga jalur wisata cukup padat dengan para wisatawan," kata Dicky.
Baca Juga: Libur Panjang, Puncak Bogor Kembali Berlakukan Ganjil Genap Kendaraan
"Kita total ada enam rest area, kalo Pospam (pos pengaman) ada empat. Mobil derek juga sudah ada di tiga titik seperti di jalur bawah, tengah, dan atas," tutup dia.