Sementara, Frengky Rusli selaku Koordinator Chief Yamaha DDS Jabodetabek, menambahkan Ini adalah kali pertama melibatkan BAF dalam kegiatan edukasi Yamaha Riding Academy dan Yamaha Safety Riding Science Kids (YSRS) di Jakarta Fair.
"Adapun inisiasi dan program YSRS Kids yang telah didirikan sejak tahun 2014 ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dan kontribusi kami sebagai Perusahaan ATPM sepeda motor dalam memberikan edukasi keselamatan beraktivitas di jalan raya kepada masyarakat, khususnya anak-anak.” terangnya.
Dalam penyelenggaranaan BAF Caring for Children Safety Riding Science for Kids, anak-anak diberikan materi atau pemahaman cara menyeberang di jalan raya dengan aman, berjalan kaki di area trotoar, meningkatkan kewaspadaan akan kendaraan yang melintas saat bermain di sekitar/dekat dengan jalan raya, serta pengenalan rambu lalu lintas melalui media komunikasi visual.
Selain itu, anak-anak juga dapat mencoba mengendarai motor Yamaha mini yang dibekali dengan peralatan berkendara yang lengkap sesuai standar keselamatan Yamaha Riding Academy.
Hal tersebut bukan dimaksudkan untuk mengajari anak-anak berkendara motor sejak dini melainkan sebagai bentuk edukasi dalam menerapkan perilaku mawas diri sebagai unsur yang wajib dilakukan dari setiap pengguna jalan, termasuk anak-anak.
Pada kesempatan ini, BAF turut membantu pendidikan anak-anak yang mengikuti kegiatan dengan memberikan perlengkapan sekolah, menyediakan paket makanan dan minuman ringan yang ditutup dengan acara makan malam bersama.
Melalui kegiatan ini, Alung berharap angka kasus kecelakaan lalu lintas yang melibatkan anak di bawah umur dapat berkurang.
Baca Juga: Semarak Berkah Ramadan, BAF Kasih Diskon Cicilan hingga 5 Bulan Buat Motor Baru
“Lewat pembekalan teori dan praktik pentingnya keselamatan dan keamaan berkendara di jalan raya sejak dini, kami berharap edukasi ini dapat bermanfaat serta sukses diterapkan sehari-hari dalam beraktivitas di jalan raya/luar ruang hingga saat mereka beranjak dewasa nanti akan mendapatkan izin resmi untuk bisa berkendara secara legal.” tutup Alung.