MOTOR Plus-Online.com - Berita terkini MotoGP, Joan Mir bukan priotitas utama Repsol Honda Team.
Memasuki paruh kedua MotoGP 2022 pembalap Suzuki Ecstar Joan Mir belum mengumumkan masa depannya.
Juara dunia MotoGP 2020 itu sejak Mei lalu disinyalir bakal merapat ke tim Repsol Honda.
Namun, hingga Agustus belum ada kabar di antara keduanya.
Beberapa waktu lalu manajer pribadi Joan Mir dan Remy Gardner (Tech3 KTM) Paco Sanchez dibuat heran Honda.
Manajer tim Suzuki Ecstar, Livio Suppo berbicara mengenai kondisi para pembalapnya.
Livio Suppo turut senang Alex Rins yang mendapatkan tim anyar di LCR Honda.
Berkurangnya beban Alex Rins diharapkan dapat membuatnya kembali fokus untuk sembilan balapan terakhir bersama Suzuki Ecstar.
Baca Juga: Waduh, Fabio Quartararo Ambil Pulpen Fans MotoGP Inggris 2022, Minta Ganti Barang Ini
Sedangkan situasi rumit justru dihadapi Joan Mir.
Juara dunia dua kali itu memang hanya lengket dengan Repsol Honda sejak kabar Suzuki Ecstar bubar.
"Saya merasa bahwa Honda memiliki prioritas lain saat ini." ujar Suppo melansir Corsedimoto.
"Prioritas (Honda) yang utama adalah memulihkan Marc Márquez."
"Yang kedua adalah meningkatkan motor, yang jelas Honda dalam kesulitan."
"Dan Mir adalah prioritas terakhir. Honda tidak terburu-buru mendatangkannya." urainya.
Menurut Livio Suppo, Repsol Honda yang tak kunjung mengumumkan Joan Mir sangat menganggu sang pembalap.
Manajer Paco Sanchez juga sudah mengutarakan bahwa Joan Mir hanya punya dua pilihan untuk MotoGP 2023.
Baca Juga: Profil Andrea Dovizioso Putuskan Pensiun dari MotoGP 2022, Marc Marquez Kehilangan Rival Abadi
Pilihan pertama bergabung Repsol Honda atau pilihan kedua tinggal di rumah.
Atas situsi tersebut, Livio Suppo prihatin dengan kondisi Joan Mir yang memiliki talenta hebat tetapi belum memastikan masa depannya di MotoGP.
"Tentu saja itu (menunda pengumuman pembalap) bukan situasi yang baik untuknya (Joan Mir) " tutup Livio Suppo.