MOTOR-Plus-Online.com - Geng motor sadis kibarkan bendera mirip Jerman, tewaskan 1 orang perkara tak sengaja menyenggol di Cikijing.
Seorang pria bernama Andi (29) tewas akibat dikeroyok oleh geng motor sadis yang beratribut bendera mirip Jerman.
Pengeroyokan itu diduga akibat korban tak sengaja menyenggol rombongan geng motor sadis ini.
Diketahui senggolan itu terjadi saat rombongan geng motor ini melaju dari arah Kuningan ke Majalengka.
Saat ditemukan, korban Andi awalnya dikira tewas karena kecelakaan lalu lintas oleh kepolisian.
Namun setelah dilakukan penyelidikan, korban Andi tewas karena dikeroyok geng motor sadis.
Hasil identifikasi korban tewas Andi merupakan warga salah satu desa di Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka.
Peristiwa pengroyokan Andi hingga tewas terjadi pada Minggu (31/7/2022) dini hari sekira pukul 02.22.
Baca Juga: Waspada Modus Kejahatan Baru Sweeping Pengendara Motor Oleh Polisi Gadungan, Kenali Indikasinya
Andri dikeroyok geng motor di Jalan Raya Cikijing-Kuningan, Blok Senin RT.001/004 Desa Sindangpanji, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka.
Saat itu, Andi melintas di sekitar lokasi dan bertemu dengan segerombolan geng motor dengan 7 hingga 8 kendaraan bermotor.
Andi tak sengaja bersenggolan dengan para gerombolan motor tersebut.
Tindakan korban ini membuat gerombolan motor tersebut jadi emosi, lalu berbalik mengejar korban.
Usai berhasil mengejar, gerombolan geng motor tersebut diduga melakukan pengeroyokan terhadap korban hingga merenggut nyawa.
Kapolres Majalengka, AKBP Edwin Affandi didampingi Kasat Reskrim AKP Febri Samosir mengungkapkan kejadian oleh geng motor ini.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan ditemukan adanya luka lebam diduga bukan akibat kecelakaan lalu lintas," ujar Edwin saat menggelar konferensi pers di Mapolres setempat, Senin (8/8/2022).
Polsek Cikijing langsung berkoordinasi dengan Sat Reskrim Polres Majalengka dan hasil pengecekan TKP, ditemukan adanya dugaan kejadian pengeroyokan terhadap korban.
Baca Juga: Serius Nih Goyang Motor Saat Isi Bensin Bisa Bikin Kebakaran? Begini Kata Pertamina
"Kami pun mengejar keberadaan para pelaku yang terdiri dari 7 atau 8 unit kendaraan roda 2."
"Sementara kondisi korban dirujuk ke RSUD Majalengka, namun karena kondisi luka yang dialami, korban dinyatakan meninggal dunia sekitar jam 10.30 WIB," ungkapnya.
Setelah 3 hari melakukan penyelidikan, petugas akhirnya berhasil menangkap para pelaku yang diduga menjadi pelaku pengeroyokan terhadap korban bernama Andi.
Ternyata, para pelaku tersebut merupakan anggota geng motor yang identik dengan warna bendera mirip bendera negara Jerman.
Total polisi menangkap 15 orang pelaku geng motor dengan atribut mirip bendera Jerman ini.
"Setelah didalami hasil penyelidikan juga, bahwa yang melakukan pengeroyokan sebanyak 4 orang. Mereka adalah MR (20) warga Desa Jatipamor, Kecamatan Panyingkiran, WK (22) warga Kelurahan Majalengka Kulon."
"Sedangkan dua pelaku lagi masih di bawah umur, mereka masing-masing adalah RI (16) warga Heuleut Kecamatan Kadipaten dan OT (16) warga Desa Liangjulang, Kecamatan Kadipaten."
"Para pelaku adalah geng motor, karena hasil pengembangan di rumah pelaku, terdapat bendera geng motor GBR."
Baca Juga: Kini Irjen Ferdy Sambo Ditangkap Sebelumnya Jadi Ancaman Penebar Ranjau Paku dan Maling Kendaraan
"Sementara yang lainya masih sebagai saksi dan masih menjalani pendalaman
dan pemeriksaan," jelas dia.
Selain mengamankan identitas bendera dari salah satu geng motor, polisi juga berhasil merampas satu buah balok kayu ukuran besar, satu buah pecahan keramik dan tiga buah kendaraan.
Akibat peristiwa pengeroyokan itu, para pelaku dijerat dengan Pasal 170 ayat 3 KUHPidana dengan pidana penjara paling lama 12 tahun penjara.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Dikira Kecelakaan, Pemuda Cikijing Ini Ternyata Korban Kebrutalan Geng Motor