Find Us On Social Media :

APBN Tekor, Harga BBM Subsidi Pertalite Naik Kiat Semakin Dekat?

By Ilham Ega Safari, Minggu, 21 Agustus 2022 | 14:30 WIB
Menteri ESDM Arifin Tasrif (Dok. Kementrian ESDM)

Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif buka suara permasalahan ini.

"Saat ini sedang dikaji banyak opsi secara keseluruhan, nanti kami akan pilih yang terbaik, karena subsidi ini (subsidi BBM) kompensasinya sudah berat sekali, sementara harga minyak masih cukup tinggi," ujar Arifin dalam keterangan resmi, Jumat (19/8/2022).

Ia mengatakan di tengah tingginya harga minyak dunia pemerintah berupaya untuk menyediakan stok BBM subsidi ke masyarakat.

Namun, konsumsi BBM subsidi mengalami peningkatan signifikan selama beberapa waktu terakhir.

Padahal BBM subsidi seperti Pertalite punya kuota terbatas yang harus dikendalikan peruntukannya.

"Pemerintah terus berupaya agar masyarakat tidak kekurangan bahan bakar. BBM bersubsidi seperti pertalite itu hakikatnya untuk membantu masyarakat yang daya belinya itu belum cukup, nah jangan sampai yang sudah cukup tetapi membeli Pertalite," ucapnya.

Sementara Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kemungkinan akan mengumumkan kenaikan harga BBM subsidi dalam waktu dekat.

Baca Juga: Presiden Jokowi Akan Naikkan Harga BBM Subsidi Minggu Depan, Ekonom Bilang Gini

"Nanti mungkin minggu depan Presiden akan mengumumkan mengenai apa bagaimana mengenai kenaikan harga ini (BBM subsidi)."

"Jadi Presiden sudah mengindikasikan tidak mungkin kita pertahankan terus demikian karena kita harga BBM termurah di kawasan ini.

"Kita jauh lebih murah dari yang lain dan itu beban terlalu besar kepada APBN kita," katanya dalam Kuliah Umum Universitas Hasanuddin, Jumat (19/8/2022).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sinyal Harga BBM Naik Makin Kuat, Menteri ESDM Sebut Subsidi Sudah Sangat Berat "