MOTOR Plus-Online.com - Saat hujan apakah jas hujan instan alias sekali pakai seharga Rp 10 ribuan betulan anti basah?
Bikers atau brother MOTOR Plus pasti sering melihat penjual jas hujan 'dadakan' yang menawarkan jas hujan dengan harga murah meriah?
Banyak pemotor yang rela merogoh koceknya untuk membeli jas hujan 'instan' ini.
Beberapa alasannya karena ingin melanjutkan perjalanan meski masih terkena hujan.
Umumnya, harga jas hujan sekali pakai ini dijual Rp 10 - 15 ribuan.
Modelnya pun kebanyakan yang bertipe jas ponco alias one pieces.
Lalu apakah jas hujan instan ini benar-benar melindungi?
MOTOR Plus sempat penasaran dan membeli jas hujan tersebut ketika berkendara dan tiba-tiba turun hujan.
Baca Juga: Ternyata Beli Jas Hujan Motor Bisa di Minimarket, Makin Gampang Carinya Nih!
Dengan harga yang relatif murah, bahan material jas hujan ini sangat biasa.
Bahkan jika diperhatikan mirip plastik belanjaan yang bahannya sangat tipis.
Tidak seperti jas hujan berbahan parasut atau karet PVC yang tampak tebal.
Jas hujan instan ini ibarat memakai plastik di seluruh badan.
Sayangnya, karena tidak ada karet press atau pengikat, jas hujan ini 'berkibar' terkena angin.
Malah tidak membuat badan terlindungi dari air hujan, masih basah bro!
Lagi pula, jas hujan model ponco memang sebaiknya jangan digunakan ketika musim hujan.
Asst. to Service Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Hariadi pernah memberikan alasan menghindari jas hujan ponco.
"Dengan desainnya yang seperti jubah, bagian bawah jas hujan ponco dapat tersangkut di roda ataupun gir rantai motor," ujar Hariadi.
Baca Juga: Bikers Catat, Salah Pilih Jas Hujan Bisa Bikin Bahaya Saat Musim Hujan!
Selain itu, model jas hujan ponco juga tidak efektif melindungi dari air hujan karena mudah berkibar.
Hariadi menyarankan biker memilih jas hujan dengan model setelan yang terdiri dari baju dan celana, pastinya sesuai dengan ukuran tubuh brother.
Karena jika jas hujan terlalu besar merepotkan dan parahnya bisa tersangkut di roda maupun gir rantai motor.
"Sedangkan jas hujan yang terlalu kecil dapat membuat ruang gerak menjadi terbatas dan tidak maksimal menutupi pakaian dan tubuh dari terpaan air hujan," lanjutnya.