Find Us On Social Media :

Frustrasi Memuncak, Alex Marquez Klaim Honda RC213V 2022 Cuma Bikin Darah Tinggi

By Ilham Ega Safari, Senin, 19 September 2022 | 16:35 WIB
Alex Marquez mengklaim motor Honda RC213V 2022 bakal sulit kompetitif di Motegi Jepang (MotoGP)

MOTOR Plus-Online.com - Geber motor Honda RC213V 2022 hanya membuat Alex Marquez darah tinggi, ini alasannya.

Meski akan berganti motor tahun depan, Alex Marquez tampak tak bisa akur dengan motor Honda RC213V 2022.

Sepanjang musim MotoGP 2022, adik pembalap Repsol Honda Team Marc Marquez itu sering bertarung di papan bawah.

Melihat kengerian motor Ducati Desmosedici GP tahun ini, Alex Marquez pun tergoda dengan hijrah ke tim Gresini.

Pada balapan MotoGP Aragon 2022, pembalap LCR Honda Castrol itu memang kembali berhasil finis sebagai pembalap Honda terbaik.

Namun, finis P12 membuat Alex Marquez meluapkan rasa frustrasi menggeber Honda RC213V 2022 di Sirkuit Aragon.

Ditambah ia memulai balapan start ke-17 dengan kondisi kurang fit karena kecelakaan saat sesi pemanasan pagi.

"Saya mengalami kesulitan saat pemanasan dan hanya mampu melakukan dua putaran," kata Alex Marquez.

Baca Juga: Ulah Marc Marquez Di MotoGP Aragon 2022 Bikin Badan Fabio Quartararo Penuh Koyo?

"Jadi saya tidak siap secara optimal untuk balapan, terutama karena saya merasakan sakit parah di tangan kiri saya," jelasnya dikutip dari Speedweek.

Alex Marquez juga menjadi saksi insiden kakanya dengan rekan setimnya Takaaki Nakagami di tikungan ke 7.

"Saya melihat tabrakan dengan Taka (Nakagami) karena itu terjadi tepat di depan saya," terang Alex.

"Taka masuk ke dalam, Marc (Marquez)keluar karena ada masalah dengan motornya setelah menyentuh Fabio (Quartararo)."

"Karena Taka berada di tengah lintasan, situasinya sangat berbahaya."

"Untungnya dia tidak cedera," urainya.

Imbas insiden tersebut, Alex Marquez memanfaatkan momen untuk naik beberapa posisi ke dalam zona 10 besar.

"Pada awalnya saya berada di belakang Marini dan Bezzecchi dan memiliki kecepatan yang bagus," ungkap juara Moto2 2019 itu.

Sayangnya masalah klasik motor Honda RC213V 2022 kembali ia alami, yakni kurangnya grip ban belakang.

Baca Juga: Pembalap Ducati Suka Aksi Marc Marquez di MotoGP Aragon 2022

Hal itu membuat Alex Marquez kesal dan frustrasi karena masalah itu ia gagal finis 10 besar.

"Begitu ban belakang motor kami aus dan grip di belakang kurang, kami benar-benar tersesat."

"Jadi pada akhirnya sulit untuk menjaga situasi tetap terkendali," beber Alex.

Menatap ronde kadang pabrikannya di MotoGP Jepang 2022 akhir pekan ini.

Alex Marquez memastikan Honda RC213V sulit kompetitif.

"Mustahil untuk memiliki ekspektasi untuk motor ini. Kami harus realistis dan melihat apa yang terjadi dari hari ke hari," tutupnya.