MOTOR Plus-online.com - Pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez enggak yakin bisa meraih podium meskipun start terdepan di MotoGP Jepang 2022.
Pembalap asal Spanyol itu ingin meredam ekspektasi yang terlalu jauh setelah meraih pole position pertamanya dalam tiga tahun ke belakang.
"Apakah kita punya 2019?" Marc Márquez mengajukan pertanyaan ini kepada para fans lewat media sosialnya setelah ia mengklaim posisi terdepan setelah 1071 hari dan total empat operasi pada lengan kanan atas yang terluka.
"Tentu saja saya sangat senang bisa kembali ke posisi terdepan. Ini hanya pole, pole di kondisi basah," buka Marc Marquez.
"Tetapi, dengan sejarah dan situasi yang kami hadapi bersama tim dan Honda, ini adalah kabar baik bagi kami, terutama bagi kami di tim," sambungnya.
“Kami membutuhkan pencapaian kecil ini, dorongan kecil dari motivasi dan udara segar di dalam paddock. Kami membutuhkan itu," ungkap Marquez.
Meski begitu, apakah Márquez melihat peluang untuk finis podium?
"Tidak," sebut Marc Marquez.
Baca Juga: Live Streaming MotoGP Jepang 2022 Siang Hari Ini, Mampukah Marc Marquez Menang?
"Pada hari Minggu kami akan kembali ke tempat di mana kami berada saat ini," ucapnya.
"Tentu saja saya ingin berada di depan, tentu saja saya ingin berjuang untuk podium, tentu saja saya ingin berjuang untuk posisi lima besar. Tetapi waktunya belum tiba untuk itu," jelas Marquez.
"Jika saya memiliki peluang kecil, saya akan selalu mencobanya. Karena itulah diri saya dan karakter saya tidak berubah sejak saya datang ke MotoGP," tambahnya.
"Tapi balapan akan sangat panjang. Saya sudah merasa pada hari Jumat bahwa akan sulit bagi saya untuk konsisten di sini di Motegi dan menyerang di setiap lap," lanjut Marquez
"Jika balapan berlangsung selama sepuluh putaran, saya akan mengatakan: 'Ya, level dan kecepatannya ada di sana.' Tapi saya belum siap untuk 24 lap," tegasnya.
"Saya sudah mengerti pada hari Jumat bahwa saya tidak siap untuk menyerang di semua lap. Saya harus tetap tenang," ujar Marquez.
"Di Aragón saya bisa mengendarai sesuai keinginan saya dan tetap konsisten. Tapi di sini saya tidak bisa menggunakan semua energi saya di lap pertama ketika drop datang," tutupnya.