MOTOR Plus-online.com - Bikin geger, Danilo Petrucci resmi balapan lagi di MotoGP Thailand 2022 bersama Suzuki gantikan Joan Mir.
Danilo Petrucci akan menggantikan Joan Mir, yang belum pulih dari cedera pergelangan kaki kanan yang dideritanya saat MotoGP Austria 2022.
Pembalap Spanyol itu telah mencoba untuk kembali ke Aragon, tetapi dirinya mengundurkan diri karena rasa sakit yang tak tertahankan.
Dia melewatkan MotoGP Jepang 2022 dan kondisi fisiknya belum cukup memungkinkan untuk balapan di MotoGP Thailand 2022.
"Sayangnya setelah MRI baru, dokter telah mengkonfirmasi bahwa situasi Joan membaik tetapi tidak cukup untuk memungkinkan dia balapan di Thailand," kata Livio Suppo, Manajer Tim Suzuki Ecstar.
"Oleh karena itu, dia akan melanjutkan rehabilitasi agar fit untuk Phillip Island. Dia akan diganti di Buriram akhir pekan ini oleh Danilo Petrucci," sambungnya.
"Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Ducati karena mengizinkan Danilo mengambil kesempatan ini. Kami tahu Danilo adalah "flagship" bagi mereka dan kami sangat menghargainya," ucap Suppo.
"Hal ini menunjukkan bahwa semangat dan pengertian lebih penting daripada apa pun di olahraga kami," sebutnya.
Baca Juga: Jadwal MotoGP Thailand 2022, Zona Waktu Sama Kayak Di Indonesia Bro
"Karena itu kami menyambut Danilo ke tim kami, kami akan melakukan yang terbaik untuk membuat akhir pekan ini tak terlupakan baginya!" ungkap Suppo.
Sementara itu, Danilo Petrucci pun menyambut dengan hangat kesempatan yang diberikan oleh Suzuki.
“Tak perlu dikatakan, saya sangat senang atas kesempatan untuk balapan di Thailand dengan Tim Suzuki Ecstar," aku Danilo Petrucci.
"Saya ingin berterima kasih kepada Tim karena memberi saya kesempatan fantastis ini. Saya juga ingin berterima kasih kepada Ducati dan manajemen tim saya saat ini karena mengizinkan saya mengambil alih posisi ini," tambahnya.
"Saya sangat penasaran untuk melompat ke GSX-RR dan mencobanya, terlihat sangat cepat dan kami tahu ini adalah motor pemenang," beber Petrucci.
"Saya juga ingin bekerja dengan kru Suzuki, yang sudah lama saya kenal dan kami memiliki hubungan yang luar biasa. Saya tahu itu tidak akan mudah, jadi saya tidak menaruh harapan pada pengalaman itu, saya hanya ingin menikmatinya," jelasnya.
"Saya juga senang menjadi salah satu dari sedikit pembalap dalam sejarah yang melompat dari mesin MotoGP ke motor Dakar, Superbike, lalu motor MotoGP pabrikan lainnya!" tutup Petrucci.