Find Us On Social Media :

Revvo 90 SPBU Vivo Langsung diserbu Pemotor, Pertalite Masih Uji Sampel Karena Rumor Boros

By Albi Arangga, Jumat, 21 Oktober 2022 | 09:54 WIB
Ilustrasi SPBU Vivo langsung diserbu pemotor pasca resmi menjual Revvo 90. (Aditya Prathama/ MOTOR Plus-Online)

MOTOR Plus-Online.com - Saat PT Vivo Energy Indonesia resmi merilis produk dan harga BBM Revvo 90, Pemerintah masih sibuk melakukan uji sampel Pertalite.

Sampai saat ini masih dilakukan uji sampel Pertalite yang dikeluhkan pemotor makin boros setelah naik harga.

SPBU Vivo akhirnya resmi menjual BBM Revvo 90 per 20 Oktober 2022.

Untuk harganya, Revvo 90 dijual seharga Rp 12.600 per liter.

Meski lebih mahal, secara oktan Revvo 90 memiliki kualitas yang sama dengan Pertalite.

Adapun Pertalite dijual dengan harga Rp 10.000 per liter.

Sejak Vivo mengumumkan akan ada BBM yang setara dengan Pertalite, rupanya memancing antusias dari para pemotor.

Dan hal tersebut pun nyata adanya, Revvo 90 sudah resmi dijual, SPBU Vivo langsung diserbu para pemotor.

Baca Juga: Revvo 90 Dijual Lebih Mahal dari Pertalite, Daftar Pesaing Bensin RON 90 Milik Vivo yang Baru Diluncurkan

Hal itu bisa dilihat di SPBU Vivo yang berlokasi di Jalan Sultan Agung, Bekasi Barat.

Sudah banyak pemotor yang mengantre untuk membeli BBM Revvo 90.

Hal tersebut diungkapkan oleh salah seorang petugas SPBU VIVO bernama Imannuel mengatakan

Menurutnya, sejak pagi hingga sore, masih banyak pemotor yang berdatangan untuk membeli Revvo 90.

"Rame, lumayan (panjang) antreanya. Tapi mungkin bisa rame lagi kalau jam-jam pulang kerja" ujar Imannuel kepada wartawan kemarin (20/10/2022).

Imannuel juga mengatakan bahwa Revvo 90 juga diminati para driver ojol.

"Banyaknya motor. Para ojol juga datang" pungkasnya.

Di sisi lain, Pertalite tampaknya masih dalam bayang-bayang rumor boros.

Baca Juga: Harga Revvo 90 Pesaing Pertalite Rp 12 Ribuan Per Liter, Gimana Nasib Revvo 89?

Hal ini tidak dipungkiri lantaran masyarakat merasa kualitas Pertalite jauh lebih buruk pasca pemerintah menaikan harga BBM awal September lalu.

Merespon keresahan masyarakat, Pemerintah melalui Kementerian ESDM langsung turun tangan untuk melakukan pengujian sampel Pertalite di beberapa SPBU.

"Kita sudah mengukur mutu BBM dengan cara mengambil sampel dari beberapa SPBU dan itu masih berjalan terus. Fungsi kita memang melakukan pengawasan mutu,"  kata Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Tutuka Ariadji melalui siaran pers, Senin (17/10/2022).

Tutuka menjelaskan, sampel BBM khususnya jenis Pertalite yang diambil dari beberapa SPBU selanjutnya diuji oleh LEMIGAS.

Pengujian dilakukan secara teknis terkait standar dan mutu dari Pertalite sesuai Keputusan Direktur Jenderal (Kepdirjen) Migas No. 0486.K/10/DJM.S/2017 tentang Standar dan Mutu (Spesifikasi) BBM Jenis Bensin RON 90 yang Dipasarkan di Dalam Negeri.

Dari hasil pengujian sementara, Pertalite masih beradi di RON 90 atau tidak berada tepat di bawahnya.

"Untuk tahap awal, hasil pengujiannya tidak ada yang RON-nya di bawah 90, semuanya di atas RON 90 yaitu kisaran 90,1 sampai dengan 90,7. Pengujian ini terus dilakukan secara lebih luas lagi ke berbagai SPBU lainnya, jadi lebih masif lagi," ungkap Kepala LEMIGAS Direktorat Jenderal Migas Ariana Soemanto.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemerintah Lanjutkan Uji Mutu BBM untuk Jawab Isu Pertalite Lebih Boros, Apa Hasilnya?"