Find Us On Social Media :

Polisi Ciduk Pentolan Geng Motor 'Anti Gores' di Makassar, Sering Beraksi Pakai Busur Panah

By Yuka S., Rabu, 23 November 2022 | 09:35 WIB
Ilustrasi Geng Motor. Dua pentolan geng motor Anti Gores di Makassar ditangkap polisi. (dok. Wartakota)

MOTOR Plus-Online.com - Dua pentolan geng motor Anti Gores di Makassar ditangkap polisi, nekat beraksi pakai busur panah.

Menjelang akhir tahun, aksi geng motor semakin marak di berbagai daerah, salah satunya Makassar.

Beruntung, dua pentolan sebuah geng motor bernama Anti Gores berhasil diamankan oleh polisi.

Bahkan setelah diselidiki, kedua pentolan geng motor ini masih berusia remaja.

Mengutip TribunMakassar.com, dua pentolan geng motor Anti Gores ditangkap Tim Resmob Polda Sulsel.

Keduanya AY alias Jaya (17) dan R alias Rasul (17) ditangkap saat asik nongkrong di Jl Malengkeri, Kecamatan Tamalate, Makassar, Selasa (22/11/2022) dini hari.

Penangkapan itu diawali saat Tim Sat Resmob yang dipimpin Kompol Dharma Negara mendapatkan informasi adanya teror busur yang kerap terjadi.

Tim Resmob pun langsung melakukan penyelidikan dalam Operasi Pekat Lipu.

Baca Juga: Asyik Mabuk, Komplotan Geng Motor Tasikmalaya Kocar Kacir Digeruduk Polisi

"Anggota mendapat laporan dari masyarakat tentang adanya pemuda berkumpul-kumpul yang merupakan pentolan geng motor," ujar Kompol Dharma dalam keterangan tertulisnya.

"Geng motor yang bernama Anti Gores ini membawa senjata tajam jenis busur," lanjutnya.

Kompol Dharma melanjutkan, ketika ngumpul-ngumpul keduanya juga berpesta minuman keras (miras).

"Anti Gores yg berkumpul-kumpul sambil meminum minuman keras jenis ballo," ujar Kompol Dharma.

Pentolan geng motor anti gores Y alias Jaya (17) dan R alias Rasul (17) ditangkap Tim Satreskoba Polda Sulsel, Selasa (22/11/2022) dini hari. (Polda Sulsel )

"Setelah mabuk, Rasul dan Jaya ini keluar ke jalanan raya untuk melepas anak panahya (busur) kepada pengendara yang melintas," tambahnya.

Pada penangkapan itu, Tim Resmob Polda Sulsel mengamankan barang bukti lima anak panah busur beserta ketapel.

Rasul dan Jaya langsung dibawa ke Posko Resmob Polda Sulsel dan mengakui perbuatannya.

"Tujuan melakukan hal tersebut dikarenakan untuk melakukan teror busur kepada pengguna jalan di Kota Makassar serta menunjukkan kepada genk motor lain agar disegani," ungkapnya.

Baca Juga: Bahaya Geng Motor dan Begal di Bandung Malam Hari, Polisi Saran Ada Barengan

Tidak hanya ke geng motor lain, mereka juga menargetkan masyarakat biasa.

Keduanya juga mengaku pernah menyerang pemukiman warga di Komplek Hartako, Kecamatan Tamalate Makassar.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul "Dua Pentolan Geng Motor Anti Gores Ditangkap Polisi Saat Pesta Ballo di Malengkeri Makassar"