MOTOR Plus-online.com - Warga Ciracas ketakutan diserang gangster bersenjata tajam, pelaku datang bergerombol.
Teror geng motor atau gangster semakin merajalela dan membuat masyarakat ketakutan.
Gerombolan anak muda naik motor dan bersenjata tajam ini sering melakukan penyerangan membabi buta.
Tanpa tahu sebab, gangster mendadak menyerang warga yang ada di luar rumah.
Aksi gangster kembali meresahkan warga Ciracas, Jakarta Timur pada Rabu (23/11/2022) sekitar pukul 03.45 WIB.
Beberapa warga yang tengah nongkrong di pos keamanan langsung kocar-kacir ketakutan.
Seorang petugas keamanan bernama Munir membenarkan aksi penyerangan yang dilakukan gangster tersebut.
Gangster datang tiba-tiba dan menyerang permukiman warga di Jalan Persahabatan, RW 08, Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Kecamatan Ciracas Jakarta Timur.
Baca Juga: Brutal Aksi Geng Motor di Sukabumi, 2 Orang Kehilangan Nyawa 6 Korban Luka-luka
"Pas anak-anak warga sini lagi nongkrong denger suara-suara motor, mereka noleh ternyata ramai itu (gangster). Belasan motor lah," kata Munir di Jakarta Timur, Kamis (24/11/2022).
Lantaran melihat para pelaku membawa senjata tajam jenis samurai, celurit berukuran besar warga dan petugas keamanan yang sedang berjaga sontak kabur melarikan diri meninggalkan pos.
Belum diketahui pasti maksud pelaku menyatroni permukiman warga RW 08, namun berdasar rekaman CCTV menyorot kejadian mereka tampak sedang mencari seseorang.
"Pas kejadian di pos itu ada satpam yang lagi tidur. Sebenarnya sempat dibangunin juga, tapi enggak bangun. Untungnya enggak diserang. Barang-barang juga enggak ada yang diambil," ujarnya.
Munir menduga para pelaku sedang mencari seseorang karena meski sempat melongok ke dalam pos keamanan mereka tidak menyerang rekannya yang sedang terlelap.
Menurutnya beberapa waktu sebelum kejadian sempat terjadi tawuran di kawasan Kelurahan Kelapa Dua Wetan, sehingga para pelaku diduga hendak melakukan serangan balasan.
"Mungkin mereka mengira ada musuhnya yang kabur ke arah sini jadi dikejar. Sekarang sih antisipasinya biar warga enggak keluar malam. Security juga antisipasi," tuturnya.
Jajaran Unit Reskrim Polsek Ciracas pun sudah mendatangi lokasi kejadian untuk proses penyelidikan mengidentifikasi anggota gangster yang melakukan menyatroni permukiman warga RW 08.