Find Us On Social Media :

Termahal Sedunia Motor Matic Yamaha Dijual Rp277 Padahal Hanya 50 cc dan Grafis Valentino Rossi

By Aong,Naufal Nur Aziz Effendi, Selasa, 29 November 2022 | 20:15 WIB
Laku Rp277 motor matic Yamaha padahal hanya 50 cc (Visordown)

MOTOR Plus-online.com - Jarang-jarang motor kapasitas kecil laku sampai ratusan juta rupiah.

Termahal sedunia motor matic Yamaha dijual Rp277 padahal hanya 50 cc dan grafis Valentino Rossi pernah dipakainya.

Bagi yang suka nonton MotoGP pasti tahu Valentino Rossi, selain prestasinya mentereng, rider Italia ini dikenal dengan sosoknya yang menghibur.

Itu yang membuat segala sesuatu yang berbau Valentino Rossi selalu menarik perhatian.

Salah satunya motor matic Yamaha Giggle 50 yang belum lama dilelang dan laku 17 ribu euro atau setara Rp 277 juta.

Dilansir dari Visordown, Yamaha Giggle 50 yang dihiasi dengan livery ikonik tim Fiat Yamaha MotoGP tersebut memang bekas dipakai Valentino Rossi.

Tepatnya saat rider berjuluk The Doctor tersebut balapan di MotoGP periode 2008-2009.

Meski mesinnya cuma 50 cc, tampilan motor matic tersebut tampilannya atraktif banget berkat sentuhan warna kuning stabilo khas Rossi yang dipadukan dengan kelir biru-sliver Yamaha.

Baca Juga: Servis CVT Motor Matic Jangan Sampai Kelupaan, Catat Waktu Idealnya

Baca Juga: Motor Baru SYM Jet 14 Evo Meluncur, Mirip Honda Vario 160 Tapi Lebih Berotot

Yamaha Giggle 50 cc (Visordown)

Kemudian, di bagian bodi depannya juga ada tanda tangan asli Valentino Rossi.

Berhasil laku di angka Rp 277 juta, sebenarnya terlalu mahal untuk sebuah motor matic.

Namun karena citra Valentino Rossi yang dikenal sebagai legenda MotoGP, pantas saja barang-barang yang berhubungan dengan dirinya bernilai tinggi di pasar.

Yamaha Giggle 50 livery Fiat Yamaha (Visordown)

Hasil penjualan Yamaha Giggle 50 didonasikan kepada Medea La Nostra Famiglia, sebuah badan amal yang fokus pada autisme anak kecil di Italia.

Cakep juga ya sob liverynya, kayaknya cocok nih jadi referensi modifikasi skutik Yamaha yang ada di Indonesia.