Find Us On Social Media :

Tangisan Ibu Mahasiswa UI yang Jadi Tersangka Usai Motornya Tabrakan dengan Mobil Pensiunan Polisi

By Galih Setiadi, Sabtu, 28 Januari 2023 | 07:30 WIB
Ira, ibu mahasiswa UI yang jadi tersangka setelah motornya tabrakan dengan mobil pensiunan polisi. (ibriza via Tribunnews.com)

MOTOR Plus-online.com - Ibu mahasiswa UI yang menjadi tersangka setelah motornya tabrakan dengan mobil pensiunan polisi membagikan cerita, tonton videonya.

Kecelakaan antara motor dan mobil yang menewaskan putranya itu membuat hati ibu Hasya Atallah Saputra, Ira begitu hancur.

Memperjuangkan anaknya yang sudah meninggal dunia namun menjadi tersangka, Ira berusaha keras tidak menangis di hadapan polisi.

Hal tersebut disampaikannya saat jumpa pers di Gedung ILUNI UI di kampus UI, Jalan Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (27/1/2023).

"Saya orang paling rapuh di dunia, saat itu saya enggak kuat. Saya udah pengen nangis," ungkap Ira.

"Tapi, saya bilang dalam hati saya, jangan pernah keluarkan setetes air mata pun di depan para petinggi-petinggi polisi ini. Itu dalam hati saya," lanjutnya.

Bersama suami, momen tersebut terjadi saat dipertemukan dengan AKBP (Purn) Eko Setia Budi Wahono di gedung Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan.

Ira dan suami dibujuk untuk berdamai dengan purnawirawan yang diyakini pihaknya sebagai orang yang paling bertanggung jawab atas tewasnya Hasya.

Baca Juga: Tiga Motor dan Enam Mobil Ditabrak Truk Rem Blong di Sumbar, Tiga Orang Meninggal

"Ada beberapa petinggi polisi, mohon maaf saya harus menyebutkan itu, meminta kami untuk berdamai. 'Udah bu damai aja. Karena posisi anak ibu sangat lemah'," papar Ira menceritakan pertemuan tersebut.

Ira baru bisa mengeluarkan air matanya setelah ia memaksa untuk bertemu dengan kuasa hukumnya.

Di gedung Subdit Gakkum, Ira dan sang suami memang turut mengajak tim kuasa hukum mereka.

Namun, saat pertemuan itu, mereka tak diperkenankan oleh polisi untuk didampingi tim kuasa hukum.

"Saya langsung buka pintunya, kuncinya, yang saya kerjakan adalah saya duduk di pangkuan bu Gita (kuasa hukumnya).

Saya nangis, saya cuma bilang, mba saya enggak kuat," papar Ira.

Dengan tegas, sampai kapan pun dirinya enggan berdamai dengan terduga pelaku sebelum orang tersebut bertanggung jawab di hadapan hukum.

"Di situ kami juga sudah sampaikan dengan para lawyer kami bahwa sampai kapan pun kami tidak akan menerima damai," ujar Ira.

Tonton video di bawah atau klik LINK INI.


Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Ibu Mahasiswa UI Korban Tewas Kecelakaan jadi Tersangka Tak Sudi Teteskan Air Mata di Depan Polisi"