Umar dan satu temannya tinggal membuat desain, kemudian merakit sampai terbentuk patung Hanoman raksasa.
Seperti patung Hanoman berukuran sekitar 3 meter ini, Umar memakai kurang lebih 200 buah knalpot brong bekas.
"Ya sekitar 200an knalpot brong bekas yang saya pakai. Sedangkan bahan baku semuanya dari pemesan, jadi saya hanya tinggal merakit atau membuat patungnya saja," ujar Umar.
Setidaknya dalam waktu sebulan, empat sampai lima robot bisa terjual dengan harga bervariasi bergantung kerumitan dan ukuran robot.
Namun untuk usaha pembuatan robot yang dimulai tahun 2018 lalu, harga yang ditawarkan mulai Rp 250 ribu sampai Rp 2 juta untuk yang ukuran kecil.
Lalu untuk robot ukuran besar harga Rp 20 juta sampai Rp 40 juta bergantung kesulitan dan detailnya.
Baca Juga: Perkara Knalpot Motor Berisik, Pemuda Bacok Tetangganya di Mamuju
"Harga bergantung model atau desainnya, jika semakin sulit dan membutuhkan detail lebih, otomatis harga jauh lebih mahal."
"Seperti robot perempuan yang pernah saya buat, sesuai kesepakatan harganya Rp 50 juta lebih. Karena memang sangat detail ada anatomi tubuh dan lain-lain," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunmuria.com dengan judul Knalpot Brong Bekas Disulap Pemuda di Tegal Ini Jadi Karya Seni Patung Hanoman yang Ciamik