Find Us On Social Media :

Geger Driver Ojol Lawan Debt Collector di Bandung, 9 Ojek Online Terluka

By Ardhana Adwitiya, Rabu, 8 Maret 2023 | 08:23 WIB
Driver ojol alias ojek online mendatangi Mapolrestabes Bandung setelah bentrok dengan debt collector, Selasa (7/3/2023). (TRIBUNJABAR.ID/NAZMI ABDURRAHMAN)

MOTOR Plus-online.com - Pecah bentrokan antara driver ojol (ojek online) dengan debt collector di kawasan Hegarmanah, Kota Bandung, Jawa Barat pada Selasa (7/3/2023) kemarin.

Aksi debt collector tarik paksa motor selalu meresahkan bikers.

Bahkan enggak jarang para penagih hutang ini bersinggungan dengan suatu kelompok, salah satunya driver ojol.

Mengutip TribunJabar.id, bentrok driver ojol dan debt collector pecah di Bandung.

Kronologinya diceritakan Amief selaku Ketua Harian Himpunan Driver Bandung Raya (HDBR).

Saat motor rekannya ditarik, kata Amief, ia bersama driver ojol lain mendatangi kantor debt collector untuk meminta keringanan.

Permintaan itu disampaikan lantaran pemilik motor yang ditarik sedang dirawat di Rumah Sakit.

"Jadi, yang ditagih itu kakak dari pemilik motor, yang punya kendaraan itu lagi sakit dirawat di Rumah Sakit, namanya Indra," kata Amief.

Baca Juga: Debt Collector Vs Driver Ojol di Mangga Besar, Tarik Paksa Kendaraan Bisa Berujung Nangis Belasan Tahun di Penjara

Dalam meminta keringanan, Amief berdiskusi secara baik-baik.

Namun pihak debt collector menolak dan minta segara dibayarkan tunggakan beserta denda.

"Kita bantu buat dimediasikan, ternyata di sana tidak bisa," sambung Amief.

"Tetap unit mesti di dalam dan harus dibayar dendanya, tidak diberikan keringanan sama sekali," lanjutnya.

Di tengah permintaan keringanan, mendadak muncul debt collector lain sambil blayer-blayer motor dan membunyikan klakson.

Sontak hal tersebut memancing emosi driver ojol.

Amief dan beberapa rekan driver ojol sempat melerai, tapi terjadi lemparan ke arah kerumunan massa yang bikin situasi tambah panas.

"Kita melempar balik dan akhirnya mereka buka gerbang, langsung menyerang balik pakai samurai, balok," tambahnya.

Akibat kejadian itu, kata dia, total ada sembilan driver ojol yang terluka dan puluhan motor rusak.

"Berbagai macam lukanya, ada tangan, kepala, pelipis, dan leher," ucapnya.

Saat ini, para ojek online itu meminta pihak kepolisian untuk mengusut tuntas peristiwa ini.

"Kita lari ke sini (Mapolrestabes Bandung) minta tindak lanjuti pidananya, dibanding di sana massa lebih banyak lagi dan tidak kondusif, warga juga ada yang kena," pungkas Amief.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Bentrok Driver Ojol dan Debt Collector di Bandung Awalnya Minta Keringanan Sebab Pemilik Motor Sakit