MOTOR Plus-online.com - Pembalap Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia tak salah pasang nomor start 1 di motornya, teratas di tes pramusim MotoGP 2023 Portimao.
Tes pramusim MotoGP 2023 Portimao menjadi rangkaian akhir sesi uji coba sebelum menjalani ronde pertama MotoGP musim ini.
Pembalap Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia bukan kaleng-kaleng pakai nomor start 1 di motor MotoGP Ducati Desmosedici GP di MotoGP 2023.
Pembalap MotoGP yang berhak pakai nomor start 1 harus seorang juara dunia dan tidak semua pembalap bisa memakainya.
Francesco Bagnaia juara dunia MotoGP 2022 dan memutuskan pasang nomor start 1 di motor MotoGP Ducati Desmosedici GP tahun ini.
Ternyata Francesco Bagnaia terbilang pantas pakai nomor start 1 dibuktikan dengna menjadi yang teratas di tes pramusim MotoGP 2023 Portimao.
Tidak main-main pembalap kelahiran 14 Januari 1997 itu tak sekadar teratas di hasil keseluruhan tes pramusim MotoGP 2023 Portimao.
Juara dunia MotoGP 2022 memecahkan rekor lap tercepat sirkuit Algarve Portimao Portugal dengan catatan 1:38,725 atas namanya sendiri di MotoGP Portugal 2022.
Pecco panggilan akrabnya bikin rekor waktu 1:37,968.
Baca Juga: Trio Italia Kuasai Tes Pramusim MotoGP 2023 Portimao Hari Pertama, Siapa Saja Mereka?
Hasil tes pramusim MotoGP 2023 Portugal ini menegaskan motor MotoGP Ducati Desmosedici GP adalah motor juara dunia tes pramusim MotoGP 2023.
Tes MotoGP Valencia dan Malaysia yang tercepat pembalap Ducati Luca Marini dan tes MotoGP Portimao digasak Francesco Bagnaia.
Posisi tiga besar hasil tes pramusim MotoGP 2023 Portimao ada pembalap Prima Pramac Racing Johann Zarco di peringkat 2.
Johann Zarco mencatat waktu 1:38,204 di atas motor MotoGP Ducati Desmosedici GP
Tercepat ketiga hasil tes pramusim MotoGP 2023 Portimao disabet pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP Fabio Quartararo.
Juara dunia MotoGP 2021 itu membukukan waktu 1:38,302 di atas motor MotoGP Yamaha YZR-M1.
Berikut hasil keseluruhan tes pramusim MotoGP 2023 Portimao;
Baca Juga: 2 Pembalap Crash di Tes Pramusim MotoGP 2023 Portimao, Harus Ada Yang Absen