Namun, kabar tersebut langsung dibantah Korem 043 Gatam.
Kepala Penerangan Resor Militer (Kapenrem) 043 Garuda Hitam (Gatam), Mayor CPM (K) Eva Y. Kamal memastikan korban keberingasan geng motor tersebut adalah warga sipil.
"Jadi hasil penyelidikan dan pendalaman, korban bukan anggota TNI," ungkap Eva, dikutip dari TribunLampung.
"Korban itu hanya masyarakat sipil yang menggunakan celana loreng TNI."
Menurut Eva, kejadian tersebut merupakan tawuran antar geng motor vespa.
Senada dengan Eva, Kapolsek Tanjungkarang Barat Polda Lampung, Kompol Mujiono membenarkan korban merupakan warga sipil.
Mujiono menyebut korban berinisial AAR (20), warga Langkapura, Bandar Lampung.
"Sipil bukan aparat, iya tapi memang pakai celana loreng saja," ucapnya.
Baca Juga: Petantang-petenteng Bawa Celurit, Konvoi Geng Motor Kocar-kacir Papasan Dengan Polisi di Bekasi
Seusai kejadian, kata Mujiono, korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Graha Husada.
Korban pun telah dipulangkan dan menjalani rawat jalan.
"Iya, korban mengalami luka di bagian tangan dan kepala akibat benda sajam," terang Mujiono.
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Fakta Viral Video Pria Bercelana Loreng Dibacok Geng Motor di Bandar Lampung, Dipastikan Bukan TNI