"Anak muda mods pada saat itu tidak mempu membeli setelan jas Italia yang harganya mahal dan kondisi keuangan mereka yang tidak mumpuni, membuat mereka berpikir untuk menjahit sendiri jas tersebut ke penjahit lokal di carnaby street," tambah Adree.
Setelah budaya musik dan fesyen subculture mods berkembang, sekarang giliran skuter yang diwakilkan Vespa dan Lambretta.
"Untuk urusan kendaraan, skuter pabrikan Italia seperti Vespa atau Lambretta sudah identik sebagai pilihan dan ikon utama bagi para mods," sambungnya.
"Alasannya selain karena harganya yang pada saat itu dianggap tidak terlalu mahal, Vespa dan Lambretta juga mampu menjelma sebagai alat transportasi yang fleksibel dan ekonomis untuk para mods yang hidup di Inggris era 1960-an," jelas Adree.
Adree menjelaskan, selain harganya lebih murah, skuter Vespa dan Lambretta dipilih para mods karena punya kesan berani.
Berbeda dari motor Inggris seperti Triumph dan BSA yang lebih ke nuansa gelap dan industrial.
Ternyata ada alasan dibalik modifikasi motor Vespa klasik gaya mods pasang spion dan lampu banyak.
Baca Juga: Modifikasi Vespa Excel 200 Full Carbon Garapan Vestor168 Lampung
"Aturan Pemerintah Inggris saat itu mewajibkan setiap kendaraan mempunyai spion, membuat para mods berontak dengan memasang spion yang banyak," ungkap Adree.
Sementara lampu depan sengaja dipasang banyak karena penerangan jalan yang minim di Inggris, khususnya saat malam hari.
"Sehingga skuter mods diidentikan dengan lampu dan spion-spion yang memenuhi hampir seluruh bagian depan skuter tersebut," lanjut Adree.
"Ditambah dengan parka sebagi pelengkap berkendara mereka, disamping untuk melindungi setelan jas yang mereka pakai juga sebagai penghormatan pasca perang dunia ke-2," tutup Adree.
Meski zaman sudah modern, modifikasi motor Vespa klasik gaya mods masih banyak digemari anak muda.