MOTOR Plus-Online.com - Vespa Batik menjadi salah satu yang tengah menjadi sorotan.
Pasalnya Piaggio Indonesia mengklaim vespa batik menjadi ciri khas untuk Vespa di Tanah Air.
Vespa Batik mengambil basic Vespa LX 125 i-get yang diberi grafis lebih menarik.
Usai mendapat pembaharuan dari segi grafis, harga Vespa Batik pun melonjak tajam menjadi Rp 77 juta meskipun sudah termasuk Box dan Helm yang juga bergrafis batik.
Padahal untuk Vespa LX 125 iget standar hanya dibanderol Rp 44 jutaan.
Terlepas dari harga, lalu bagaimana soal berkendara?
Test rider menjajal berkendara Vespa Batik dari Jakarta Selatan menuju Puncak Bogor.
Pertama yang menjadi sorotan adalah dimensin dari motor.
Baca Juga: Masalah Fuel Pump Muncul di Vespa Matic Baru, Begini Tanggapan Piaggio Indonesia
Vespa Batik punya dimensi panjang 1.770 mm dan lebar 705 mm.
Secara bodi, Vespa ini terbilang ringkas dan nyaman untuk dipakai selap-selip di kepadatan jalan Jakarta.
Sayangnya, posisi jok terbilang cukup tinggi.
Hal tersebut membuat pemilik tinggi 166 seperti tes rider harus jinjit saat motor berhenti.
Itu tentu cukup membuat pengendara kesulitan saat berada di kamcetan.
Meski begitu, posisi jok tinggi sebenarnya juga jadi hal positif karen pengendara memiliki visibilitas yang baik dalam melihat kondisi jalan di depan.
Selanjutnya handle rem Vespa LX dibuat mengotak yang membuat pengendara cukup sakit juga tidak memakai sarung tangan.
Jika terlalu sering menekan rem tanpa sarung tangan maka siap-siap telapak bisa kapalan.
Baca Juga: Mending Mana Beli Fuel Pump Vespa Matic Lewat E-Commerce atau Tunggu Inden
Untuk posisi riding menang cukup menyaman pada saat masih di dalam kota.
Sayangnya posisi yang cukup badan yang cukup tegak membuat pengendara mudah lelah jika berjalan jauh.
Selain itu rendahnya posisi dek dari jalan membuat Vespa Batik mudah terbentur saat terkena lobang atau pun polisi tidur yang cukup tinggi.
Untuk fitur, Vespa Batik juga terbilang ramah untuk pengendara.
Pertama adanya immobilizer untuk memastikan cuma kunci bawaan pabrik saja yang bisa dipakai mengaktifkan motor.
Alhasil fitur ini bakal menyulitkan maling dalam membobol.
Vespa juga memberi tambahan lampu depan LED dan USB Charger.
LED berguna meningkatkan visibilitas berkendara ketika malam hari.
Baca Juga: Fuel Pump Vespa Matic Rusak Bisa Klaim Garansi atau Harus Beli Baru?
Kemudian USB Charger bisa dimanfaatkan untuk mengisi ulang baterai smartphone saat menungganginya. Fitur USB charger ini posisinya ada di kompartemen depan yang tertutup.
Efeknya, pengendara tidak perlu takut smartphone terjatuh dan terkena hujan.
Ada pula panel instrumen kombinasi analog serta digital yang merupakan turunan dari Vespa Primavera.
Panel instrumen tersebut sukses membuat tampilan LX 125 lebih modern.
Apalagi di malam hari, informasi soal motor bisa terlihat dengan mudah oleh pengendara, karena dibuat menyala.
Jika tertarik membeli Vespa Batik saat ini Piaggio memberikan potongan harga hingga Rp 16 juta loh.
Jadi yang berminat bisa langsung ke dealer terkedat Piaggio Indonesia ya.