Find Us On Social Media :

PLN dan 3 Merek Motor Listrik Sepakati Penerapan Standarisasi Baterai

By Erwan Hartawan, Kamis, 30 Maret 2023 | 15:55 WIB
Kesepakatan PLN dan 3 merek motor listrik soal standarisasi baterai (Dok PLN)

MOTOR Plus-Online.com - PLN melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara IBC dengan tiga manufaktur, yakni Gesits, Alva dan Volta.

MoU tersebut berisi soal dukungan serta langkah strategis Indonesia Battery Corporation (IBC) untuk mempermudah pengguna motor listrik (molis) melalui upaya standarisasi perangkat baterai.

Adapun nantinya PLN turut berperan sebagai salah satu pemegang saham IBC.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, kolaborasi ini akan mempermudah pengguna molis melalui standarisasi dan beragam inovasi bagi ekosistem kendaraan listrik.

"Dengan sinergi ini maka fasilitas infrastruktur KBLBB dapat digunakan secara cross platform, mendorong standarisasi dan berbagai inovasi-inovasi lainnya dalam pengembangan, khususnya motor listrik," kata Darmawan dalam keterangan resminya.

Darmawan menambahkan kolaborasi ini akan mengakselerasi ekosistem kendaraan listrik.

Hal ini guna mendorong pelayanan optimal bagi masyarakat untuk penukaran baterai

"Untuk mempercepat ekosistem kendaraan listrik lebih masif lagi di masyarakat dibutuhkan akses dan pelayanan yang optimal bagi masyarakat. Untuk itu, kolaborasi perlu dilakukan oleh semua pihak," sambung Darmawan.

Baca Juga: Diberikan Insentif Rp 7 Juta Tapi Belum Ada Motor Listrik Yang Terjual, Ini Alasannya

Sementara itu, Direktur Utama IBC Toto Nugroho menjelaskan bahwa standardisasi baterai sangat penting.

Kedepannya perbedaan antara charging panel dan baterai coba diminimalisir.

Dengan standar yang baku dan sama, maka mendorong minat masyarakat memiliki kendaraan listrik.

"Ini adalah langkah yang sangat strategis, karena kita menginginkan platform hardware dan software terjadi standarisasi. Dengan keseragaman ini maka semua masyarakat bisa menikmati tanpa harus ragu ada perbedaan antara panel dan baterai," ujar Toto.

Toto menjelaskan diharapkan nantinya baterai motor listrik memiliki gambaran besar layaknya kartu ATM bersama.

Meski ada beberapa jenis mesin ATM yang berbeda namun jenis kartu ATM apapun bisa digunakan secara general.

"Ini adalah hal-hal yang kami rencanakan, dan intinya buat kita apapun motor listriknya baterainya dari IBC dan listriknya dari PLN," tambahnya.

Sementara, Direktur Utama PT WIKA Industri Manufaktur (GESITS), Bernardi Djumiril menyampaikan bahwa transisi dari kendaraan BBM ke kendaraan listrik memang tidak bisa dilakukan sendiri.

Baca Juga: Desain Klasik, Motor Listrik United Bullet Jarak Tempuh 95 Km, Segini Harganya

Dibutuhkan kolaborasi dan proses penyempurnaan tanpa henti untuk menjawab kebutuhan pelanggan.

"Kami bertiga di sini kompak untuk memberikan standarisasi baterai dari pengguna masing-masing, baik itu dari dimensi, connection, serta locker baterai, sehingga mampu memudahkan pelanggan," kata Bernardi.