Find Us On Social Media :

Tips Buat Motor Anti Maling Saat Mudik Lebaran, Ada Yang Modal Stiker

By Reyhan Firdaus, Senin, 24 April 2023 | 14:36 WIB
Ilustrasi menyimpan Ninja ZX-25R di garasi (Kawasaki Motor Indonesia)

Biasanya terjadi di motor dengan kunci keyless, jadi remote FOB disimpan di laci motor misalnya.

Padahal ini jadi favorit maling, karena tinggal bawa kabur motor yang siap menyala.

Biasakan menyimpan remote FOB kunci keyless di celana, atau disimpan di tas yang dibawa ke mana-mana.

4. Pasang kunci ganda

Ilustrasi memasang gembok di cakram motor (Uje / Motorplus)

Selain kunci utama, brother dapat memasang kunci ganda pada bagian roda.

Modelnya bisa gembok serta rantai, di area yang mudah dibongkar.

Jadi gembok bisa dipasang di pelek, gear, cakram serta suspensi motor.

Meski terdengar simpel, maling akan pikir dua kali saat melihat motor dipasang kunci ganda.

5. Pasang CCTV

Terekam dalam kamera CCTV aksi pelaku curanmor dilakukan di kawasan permukiman padat penduduk. (Tribun Jatim)

Buat yang motornya disimpan di garasi, memasang CCTV jadi solusi menambah ketenangan pemilik motor.

Pilihannya sendiri makin melimpah, dan bisa diakses menggunakan aplikasi HP.

Selain untuk memantau, CCTV juga jadi bukti visual ketika terjadi aksi pencurian.

Tidak hanya mengecek pelaku, bukti CCTV juga membantu untuk klaim ke polisi serta asuransi.

6. Berikan tanda pengenal yang jelas

Terakhir, pasang tanda pengenal yang jelas pada motor brother.

Contohnya stiker atau tanda nomor kendaraan, yang bisa dipasang di bodi ataupun dalam bagasi.

Hal ini dapat membantu mengidentifikasi motor brother, jika terjadi tindakan pencurian.

Intinya, kita harus mengambil langkah yang tepat untuk melindungi motor dari maling.

Dengan menggunakan kombinasi sistem keamanan dan taktik yang tepat, kita dapat membuat motor kita aman dan terlindungi dari tindakan pencurian.