Menurut Agus, untuk mendukung transisi dan adopsi motor listrik tersebut maka penyebaran swap station harus jadi fokus utama.
"Maka dari itu, kita perlu swap station yang tersebar di berbagai titik untuk kenyamanan penggunanya," ujarnya lagi.
Bersamaan dengan acara ini, hadir pula Irwan Tjahaja, Founder & CEO SWAP Energi.
Seperti yang diketahui SWAP Energi menjadi salah satu pemrakarsa sistem baterai swap di motor listrik yang sudah ada di Indonesia.
"Sebagai salah satu pioneer di industri baterai swapping dan motor listrik, kami berkomitmen dan berpartisipasi aktif dalam mengejar terwujudnya Indonesia yang lebih hijau dan berkelanjutan." sahut Irwan.
Menurut Irwan, SWAP Energi pun memiliki rencana untuk memperbanyak swap station di masa mendatang.
"Dengan 1.500 swap station yang sudah tersebar di seluruh Indonesia, kami akan mempercepat penempatan 5.000 titik penukaran baterai sehingga memudahkan para pengguna motor listrik untuk beralih ke moda transportasi yang lebih eco-friendly," tutupnya.
Baca Juga: Catat Cuma 5 Motor Listrik Ini yang Bisa Dikredit Melalui BFI Finance, Merek Apa Saja?
Gimana menurut komentar brother, apakah setuju dengan sistem baterai swap di motor listrik yang disebut paling cocok di Indonesia?