Ditambah, tiket yang ludes terjual dibanderol dengan harga belasan juta Rupiah.
"Tersisa grand stand premium, grand stand standar sama general admission," jelas Syamsul Purba.
Menurutnya, penonton dari luar negeri masih minim.
Hal ini disebabkan penerbangan dari berbagai negara masih terbatas.
Selain itu, kata Syamsul, akomodasi hotel dan penginapan di Lombok pun tidak sebanding dengan target penjualan tiket MotoGP.
Ia menjelaskan, saat ini Lombok baru bisa menyediakan 23 ribu kamar.
Sementara penyelenggara menyiapkan 60 ribu tiket MotoGP Mandalika 2023.
Syamsul berharap, penonton MotoGP tahun ini lebih banyak dari masyarakat Bali dan NTB.
"Makanya kita berharap penonton dari Bali dan Lombok, yang bisa pulang tidak perlu menginap," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Tiket MotoGP Mandalika 2023 yang Terjual Baru 20 Ribu Lembar, MGPA Akan Beri Diskon 50 Persen