MOTOR Plus - online.com PT. Kawasaki Motor Indonesia (KMI) baru saja meluncurkan motor terbaru mereka yakni Kawasaki Ninja e-1 dan Kawasaki Z e-1.
Motor Kawasaki Ninja listrik ini dijual mulai Rp 147 juta untuk varian naked atau tipe Z-E1 dan Rp 149 jutaan untuk tipe Kawasaki Ninja e-1.
Harga tersebut jelas bukan termasuk motor murah.
Apalagi dengan harga motor yang tembus Rp 100 jutaan untuk sebuah motor listrik.
Salah satu fokusnya adalah Kawasaki Ninja listrik ini pakai baterai spesial.
Baik Kawasaki Ninja e-1 dan Kawasaki Z e-1 pakai dua baterai Lithium-Ion yang dipasangkan secara paralel.
Satu baterai Kawasaki Ninja listrik ini mempunyai kapasitas 50,4 V/ 30 Ah dengan bobot 11,5 Kg.
Untuk mengisi daya baterai Kawasaki Ninja e-1 dan Kawasaki Z e-1 ternyata hanya butuh 1,6 sampai 2 jam dari 20 % hingga 85 %.
Baca Juga: Spek Motor Baru Kawasaki Ninja Listrik yang Baru Launching Kok Powernya Cuma Segini
Sedangkan untuk pengisian daya baterai sampai penuh butuh waktu 3,7 sampai 4 jam.
Nah, tergolong cepat tuh karena rata-rata motor listrik untuk charge sampai full atau penuh rata-rata antara 6-8 jam.
Untuk jarak tempuh sekitar 65 Km dari full sampai habis.
Itu untuk motor listrik buatan Cina yang harganya rata-rata ada di angka 20 jutaan.
Kalau Kawasaki Ninja listrik ini rakitan Thailand.
Selain itu ada tiga pilihan cara untuk mengisi daya atau charge baterai Kawasaki Ninja e-1 maupun Kawasaki Z e-1.
Bisa charging secara langsung tanpa charging dock dengan baterai dilepas.
Kemudian Kawasaki Ninja e-1 dan Kawasaki Z e-1 juga bisa dicharge dengan charging dock.
Terakir kalian bisa charge baterai Kawasaki Ninja e-1 dan Kawasaki Z e-1 langsung di motor dengan kabel charger ke colokan rumah.
Tentu saja baterai ini tidak kompatibel dengan sistem swap baterai yang banyak tersebar.
Artinya pemilik hanya bisa menggunakan baterai yang sudah tersedia saat pembelian motor Kawasaki Ninja listrik ini.