Find Us On Social Media :

Motor Ganti Busi Iridium Bikin Hemat Biaya Karena Gantinya Jarang, Selisihnya Segini

By Reyhan Firdaus,Isal, Selasa, 21 November 2023 | 21:15 WIB
Ilustrasi busi iridium untuk motor, usia pakainya juga jauh lebih panjang (Isal)

MOTOR Plus-online.com - Ganti busi iridium ternyata bikin hemat biaya perawatan motor.

Banyak bikers mengganti busi iridium, agar performa motornya makin optimal.

Secara bahan, busi iridium memang lebih baik dibanding nikel yang umum dipakai pabrikan.

Selain itu, busi iridium juga punya usia pakai yang lebih panjang, berapa sih selisihnya?

Coba kita bandingkan, dengan busi bawaan motor Honda Vario 160.

Honda Vario 160, pakai busi LMAR8L-9 yang juga dipakai PCX 160 dan ADV.

Soalnya tiga motor ini sama-sama pakai mesin eSP+, dengan kapasitas 157 cc 4-klep.

Berapa usia pakai busi bawaan Honda Vario 160, yang bahannya nikel?

"Sebagian besar busi standar motor Honda di luar tipe iridium, itu usia pakainya 8.000 km," kata Agus Duwi Norrohman Kepala Bengkel AHASS Wahana Artha Ritelindo Ciputat.

Harga busi nikel tipe long range ini, di bengkel resmi sekitar Rp 70 ribuan.

Baca Juga: Salah Kaprah Busi Iridium Dibilang Busi Racing Simak Agar Paham Pihak Pabrikan Beri Penjelasan

Bagaimana dengan busi iridium, ambil contoh NGK CPR9EAIX-9 yang banyak dipakai pengguna matic?

"Untuk usia pemakaian iridium, kami tidak pernah mematok dalam kilometer, karena usia pemakaian busi tergantung dari kondisi ruang bakar," kata Akbar, Marketing Niterra Mobility Indonesia, pabrikan busi NGK di Indonesia.

Akbar menjelaskan, banyak bikers ganti busi iridium bukan pas mesin masih baru, jadi motor sudah dipakai lama duluan.

Namun NGK memberikan data, bahwa iridium merupakan material yang lebih kuat dari nikel.

"Karena itu, usia pemakaian busi iridium bisa 3 kali lebih panjang, dibanding material nikel.

Ternyata ini kelebihan busi iridium untuk motor (Dok MOTOR Plus)

Kalau kita hitung, harga busi iridium NGK CPR9EAIX-9 itu sekitar Rp 120 ribuan.

Dengan usia pemakaian 3 kali dari 8.000 km alias 24 ribu km, pengehematannya lumayan tuh.

Kita anggap 24 ribu km itu ganti 3 kali busi, dengan harga Rp 70 ribuan jadi Rp 210 ribu.

Tentunya biar busi bisa awet, kondisi kelistrikan, tipe bahan bakar sampai gaya membawa motor.

Selain itu, dicek juga kondisi kerak busi, gap atau kerapatan sampai kondisi kepala busi.