MOTOR Plus-Online.com - Tidak semua merek dan jenis oli memiliki kapasitas yang sama persis untuk setiap motor.
Apalagi kini ada motor yang hanya butuh oli 0,65 L seperti Honda BeAT dan Genio, sehingga olinya cukup jarang.
Hanya oli genuine parts, AHM Oil yang punya ukuran 0,65 L, sehingga kalau pakai oli aftermarket tidak akan ada oli 0,65 L.
Meski demikian banyak penggunanya yang memilih oli aftermarket seperti Shell, Idemitsu, Motul, Federal Oil, dan lainnya.
Rata-rata membeli oli khusus matic yang berukuran 0,8 L, sehingga akan ada sisa 150 ml di botolnya.
Karena jika oli sebanyak 0,8 L dimasukan ke mesin yang hanya butuh oli 0,65 pasti akan ada hambatan pergerakan komponen mesin.
Akibatnya motor jadi lambat, mesin panas, dan tidak bisa melaju kencang karena oli yang terlalu banyak.
Nah sisa oli 150 ml ini jangan langsung dibuang, ada baiknya digunakan untuk oli gardan.
Emang boleh kalau oli mesin pakai oli gardan?
Baca Juga: Modal Lampu Oli Palsu Bisa Ketahuan, Pemilik Bengkel Motor Bongkar Caranya
"Sebenarnya oli gardan yang dijual di pasaran itu isinya sama saja dengan oli mesin. Cuma kemasannya saja yang dibuat berbeda," yakin M. Haniffudin, ahli dan peneliti pelumas dari lembaga terpercaya.
"Tidak apa-apa. Kerja gardan di motor matik itu ringan tidak seberat kerja gardan di mobil. Jadi bisa saja pakai oli mesin karena adiktif yang dipakai juga sama," tambahnya.
Untuk memasukan oli gardan yang tidak menggunakan kemasannya bisa menggunakan suntikan yang biasa digunakan untuk menyuapi hewan.
Atau pakai corong khusus yang memang digunakan untuk memudahkan memasukan oli ke dalam gardan motor matic.
Oli sisa yang masih baru juga bisa digunakan untuk melumasi rantai, kalau motor yang digunakan adalah motor manual.
Kalau di luar penggunaan untuk motor?
Coba untuk melumasi roda pagar, engsel pintu supaya anti karat.
Baca Juga: Oli Mesin di Motor Balap Asia Talent Cup Ternyata Merek Ini dan Dijual Umum