MOTOR Plus-Online.com - Penasaran hilang karena Marc Marquez akhirnya buka suara kenapa doyan towing saat di MotoGP.
Salah satu alasan mengapa dirinya melakukan itu karena motor Honda yang ia nilai terlalu lambat.
Para pecinta MotoGP pasti sudah tak asing dengan istilah 'towing'.
Apalagi Marc Marquez disebut menjadi pembalap spesialis towing oleh netizen.
Towing atau slipstream sering dilakukan The Baby Alien demi mencatatkan waktu terbaik.
Marquez sendiri menyebut motor Honda RC213V yang ia tunggangi terlalu lambat.
Mengutip Crash.net, Marquez akhirnya membeberkan alasan dirinya melakukan hal tersebut.
Menurut Marquez, masalah yang harus diatasi oleh Honda adalah kenapa RC213V tampaknya harus 'ditowing' demi mendapatkan waktu putaran yang kompetitif di kualifikasi.
Baca Juga: Arti RC213V Motor MotoGP Honda Bawa Marc Marqeuz Raih 6 Gelar Juara Dunia
"Saya akan menjawab dengan mudah dan jujur, jika sendirian saya lebih lambat satu detik. (Namun) Motor dengan slipstream ini (berubah) menjadi motor lain," ujar Marquez dikutip dari Crash.net.
Marquez tahu jika banyak orang menyoroti cara towing yang ia lakukan.
Ditambah dirinya tak luput dari kritikan para pembalap lain ketika dia sering melakukan towing.
"Saya paham orang-orang berkata, 'kenapa dia selalu mengikuti (towing)?'," jelas Marquez.
Namun pembalap asal Spanyol itu tak merasa terganggu karena ia memilih fokus dengan dirinya sendiri.
"Meski dulu banyak pembalap yang mengikuti saya dan jika Anda hanya fokus pada diri sendiri, mereka tidak mengganggu saya," lanjut pembalap nomor 93 ini.
"Tapi (dalam kasus Honda 2023) misalnya, pembalap seperti John Mir yang tahun lalu bersama Suzuki dan tidak pernah mencari slipstream, tahun ini setiap latihan mencari slipstream." ujarnya membela.
"Ini adalah poin yang harus diperbaiki Honda di masa depan karena Anda bisa menyelamatkan akhir pekan seperti ini (dengan towing)," tambahnya.
Baca Juga: Bikin Senyum Gaya Gresini Racing Promosikan Marc Marquez di MotoGP 2024, Tinggal Menghitung Hari
Buktinya, pembalap Honda seperti Joan Mir, Marquez, hingga Takaaki Nakagami justru sering melakukan towing di musim MotoGP 2023.
"Sebagai seorang pmebalap, saya berusaha memberikan yang terbaik di arena balap dan saya berusaha memberikan komentar terbaik kepada Honda." ujarnya.
"Saya mencoba memberi saran kepada mereka mengenai masa depan, meskipun saya berangkat ke Gresini dalam waktu satu minggu," jelas Marquez.
Marquez juga menegaskan, tanpa kecepatan tinggi Honda tak mungkin bisa juara dunia.
"Saya mencoba menyampaikan komentar yang sangat tepat dan hari ini saya mengatakan kepada mereka, jika tanpa kecepatan tertinggi Anda tidak dapat bertarung memperebutkan gelar juara," bebernya.
"Karena setiap kali kami (rider Honda) melewati lintasan lurus, saya kehilangan satu posisi. Jadi seperti ini sangat sulit."
"Mereka (Honda) punya banyak pekerjaan yang harus dilakukan tapi mereka tahu, dan saya yakin mereka bisa melakukannya di masa depan," tutupnya.