MOTOR Plus-online.com - Ban motor jadi kunci agar motor tidak licin saat hujan.
Hujan sejak awal tahun 2024 membuat pemotor mencari ban baru.
Soalnya ban jadi bagian penting, agar traksi motor tetap maksimal saat jalanan basah.
Namun tidak semua ban baru, cocok dipakai melewati jalanan basah saat musim hujan.
Untuk mengecek ban apakah cocok saat musim hujan, patokannya bisa melihat bagian ini.
Bagian yang dimaksud, adalah tread atau biasa disebut kembangan ban.
Tread adalah motif yang dibentuk di ban, untuk menyalurkan air saat dilewati.
Setiap merek ban, punya pola tread masing-masing dengan tujuan yang sama.
Yaitu bisa menyalurkan air ke samping, serta bisa membelah genangan air.
Lantas, apakah semakin banyak tread akan semakin bagus saat musim hujan?
Baca Juga: Mumpung Awal Tahun, Ini Kondisi yang Tepat Untuk Ganti Ban Motor
"Ban motor yang punya pola atau pattern ramai, lebih cocok buat jalan basah," aku Dede Miko Andrian dari Toko Khay Tire, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat.
Makanya ban motor harian dan bawaan, punya pola yang ramai dibanding ban balap.
Sedangkan ban balap, memiliki pola yang lebih sedikit agar traksi ke aspal lebih maksimal.
"Semakin sedikit kembangannya, maka kemampuan ban motor membuang air saat hujan semakin kurang sehingga ban motor licin," ungkap Dede.
Biar demikian, masih banyak yang memilih ban balap karena tampilannya lebih sporty.
Untungnya, banyak pabrikan ban balap sudah membuat produk yang bisa dipakai musim hujan.
Contohnya FDR Sport MP76, atau IRC Fasti Pro yang pattern-nya seperti ban harian.
"Itu untuk kebutuhan wet race, meski karena komponnya lunak, buat harian cepat habis," timpal Dodiyanto, Senior Brand Executive & Product Development PT Gajah Tunggal Tbk, produsen ban IRC.
Buat harian, Dodiyanto bilang kompon medium atau intermediate lebih cocok.
"Karena tipe ini sudah didesain untuk melibas jalan basah dan kering,” tutup Dodiyanto.