MOTOR Plus-online.com - Gresini Racing jadi tim MotoGP 2024 yang paling disorot.
Soalnya tim ini dipilih Marc Marquez, agar bisa kompetitif setelah 10 tahun bersama Repsol Honda.
Jelang launching tim 20 Januari 2024, Marc Marquez datang ke markas Gresini di Faenza, Italia.
Selain persiapan launching, Marc dan Alex Marquez juga datang ke museum Gresini Racing.
Pembalap berusia 30 tahun ini kaget, akan sejarah tim yang didirikan oleh Fausto Gresini ini.
Muncul tahun 1997, tim ini jadi mimpi Fausto Gresini yang dikenal dua kali juara GP125.
Pensiun balapan, Fausto Gresini bikin tim satelit dan jadi partner Honda Racing Corporation.
Banyak pembalap legendaris, balapan bersama Gresini Racing di kelas GP250, GP500 sampai MotoGP.
Mulai dari Daijiro Kato, Sete Gibernau, Marco Melandri sampai Marco Simoncelli.
Berulang kali pembalap Gresini Racing raih kemenangan, dan bisa meraih posisi runner-up klasmen MotoGP.
Marc Marquez juga salut, kalau sang guru Emilio Alzamora juga mantan pembalap Gresini Racing.
Akhirnya di tahun 2015, Gresini Racing cabut dari Honda untuk jadi partner Aprilia Racing.
Namun di tahun 2021, terjadi kejadian yang mengubah sejarah Gresini Racing.
Pertama, Fausto Gresini meninggal pada 23 Februari 2021, membuat masa depan tim sempat membingungkan.
Akhirnya sang istri Nadia Padovani, maju untuk memimpin Gresini Racing dan tetap aktif balapan.
Kedua, Gresini Racing kembali jadi tim satelit, dan pakai motor Ducati Desmosedici tahun lalu.
Meski pakai motor lawas, duet Enea Bastianini dan Fabio Di Giannantonio bisa gacor dan raih kemenangan.
Alex Marquez juga bisa kompetitif lagi, karena gabung Gresini Racing di tahun 2023 lalu.
Itulah alasan Marc Marquez pilih Gresini Racing, karena bisa kencang sekalipun bukan lagi tim pabrikan.
Karena jadi pembalap partner Ducati Corse, Marc Marquez juga sekalian main ke Museo Ducati.
Musium motor Ducati yang berlokasi di Bologna, Italia ini bikin penasaran Marc Marquez.
Lama bersama Honda, pembalap berusia 30 tahun ini belajar akan sejarah balap Ducati.
Marc Marquez langsung duduk ke Desmosedici GP3, motor MotoGP pertama Ducati produksi tahun 2003.
Motor ini punya reputasi liar, dan sulit dikendalikan oleh Loris Capirossi dan Troy Bayliss.
Beda banget dengan motor MotoGP Ducati Desmosedici terbaru, yang ramah dikendalikan dan tetap kencang.
Pastinya Marc Marquez penasaran, ingin menjajal motor Ducati yang dari dulu terkenal tenaganya paling besar.
Apalagi Marc Marquez juga jago mencari limit motor, meski sering crash baik saat latihan maupun balapan.
Buat MotoGP 2024, Marc Marquez pakai Ducati Desmosedici GP23 alias spek tahun lalu.
Biar jadul, motor ini tetap kompetitif karena bawa Francesco Bagnaia juara MotoGP 2023.
Tunggu ulasan lain launching Gresini Racing di Motorplus-online ya.