MOTOR Plus-online.com - Tabir motor balap MotoGP Honda buat tahun 2024 akhirnya terbuka.
Tampilan Honda RC213V 2024, bikin pangling penggemar balap MotoGP.
Soalnya sekarang motor balap Honda, tidak dominan warna khas oranye lagi.
Sekarang warna biru tua dan merah, mendominasi bagian fairing berbahan dry carbon.
Untuk livery terbaru, Honda bilang ini jadi era baru setelah satu dekade bersama Marc Marquez.
Repsol sendiri masih jadi sponsor, meski porsinya tidak dominan, paling besar hanya di cowling bawah.
Hal ini membuat fans Honda menghujat di media sosial, karena tampilannya jadi beda banget.
Selain Repsol jadi mengecil, sponsor khas Honda yaitu Red Bull juga menghilang di bodi motor.
Di akhir tahun 2023, perusahaan minuman energi asal Austria itu menarik diri dari sponsor Honda di MotoGP.
Meski logo Repsol jadi kecil, justru motor MotoGP 2024 ini jadi tonggak awal kerja sama baru dengan Honda.
Baca Juga: Launching Warna Baru Livery Repsol Honda Diluar Prediksi Jadi Begini
Hal ini dijelaskan Marcos Fraga, Director of Communications and Corporate Marketing Repsol.
"Tahun 2024 jadi awal dimana penggunaaan bahan bakar terbarukan di MotoGP," kata Marco Fraga.
Repsol menjadikan MotoGP, jadi laboratorium pengetesan bahan bakar terbaru mereka.
Tidak hanya menghasilkan tenaga terbesar, bahan bakar ini juga diharapkan mengurangi emisi gas buang.
Karena bahan bakar terbarukan atau renewable energy, bahan bakar Repsol ini juga bisa terus dibuat di masa depan.
"Bersama Honda, kami ingin mencari prestasi terbaik di balapan, serta menghasilkan bahan bakar berkualitas terbaik," lanjut Marco Fraga.
Honda juga menghormati Repsol, karena sudah lama jadi partner mereka di MotoGP.
"Sudah 30 tahun kami kolaborasi dengan Repsol, kami bekerja keras memberikan paket terbaik buat Joan Mir dan Luca Marini," tambah Tetsuhiro Kuwata, General Manager Honda Racing Corporation.
Suplier seperti Akrapovic, RK Takasago serta NGK juga masih menemani Honda di MotoGP 2024.
"Motor terlihat sangat cantik, warnanya baru dan aku bangga bisa menjadi bagian era baru ini," tutup Luca Marini.