Suhu Ekstrim Jadi Musuh Pembalap di Suzuka 4 Hours Endurance Race

Motorplus - Minggu, 27 Juli 2014 | 10:45 WIB

Cuaca panas hantui para pembalap saat tampil di Suzuka 4 Hours Endurance Race sejak latihan Kamis, (24/7) hingga race day, Sabtu (26/7) kemarin. Suhu di sekitar lintasan yang mencapai 35 derajat celcius, dipastikan menguras habis fisik pembalap yang jalankan sesi kualifikasi hari ini.

"Sebenarnya suhu segini sering ditemui juga di Indonesia. Bedanya, suhu aspal di sini mencapai 62 derajat celcius. Jadi panasnya bukan cuma datang dari atas, dari bawah juga terasa," ucap Sigit PD yang tampil di event ini bersama tim Yamaha Indonesia Racing B.
bi
Untuk menghadapi suhu ekstrim yang kurang bersahabat, tidak banyak hal yang bisa dilakukan para rider. Paling utama, hanya penambahan kantung air minum ke dalam wearpack. Jadi, pembalap bisa menghindari dehidrasi saat balap di kondisi se-ekstrim itu.

Kondisi yang sama juga dihadapi para rider Eropa yang ikut di Suzuka 8 Hours Endurance Race. Jika pembalap asal Asia hanya menambahkan kantung air minum, pembalap asal Eropa ini sedikit lebih ekstrim. Masing-masing tim menyiapkan kolam renang dadakan berbahan plastik. Kolam dadakan ini diisi air dingin yang digunakan pembalap untuk berendam setelah bertanding.

Untuk para penonton yang datang, panitia juga menyiapkan treatment khusus untuk menghadapi cuaca ekstrim ini. Di beberapa bagian sirkuit, dibuatkan tenda khusus yang untuk mendinginkan tubuh. Tenda ini berisi kipas angin dengan semburan uap air, dan beberapa tambahan AC.

Cuaca ekstrim ini diperkirakan masih berlangsung hingga beberapa hari kedepan. Namun begitu, beruntung tim Yamaha Indonesia berhasil jadi yang terbaik dan sukses mengibarkan bendera merah putih di Negri Matahari Terbit. (www.motorplus-online.com)

Penulis : Motorplus
Editor : Motorplus




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular