PT DAM Bikin Kampanye Safety Riding

Motorplus - Minggu, 26 April 2015 | 12:38 WIB

PT. Daya Adicipta Mustika (DAM) selaku distributor utama sepeda motor dan suku cadang Honda di Jawa Barat bekerja sama dengan seluruh bengkel resmi Honda atau Astra Honda Authorized Service Station (AHASS) di daerah Jawa Barat. PT DAM bikin kampanye safety riding atau kampanye keselamatan berkendara kepada konsumen Honda di Jawa Barat.

"PT DAM bikin kampanye safety riding bekerja sama dengan 521 AHASS di Jawa Barat. Kita memberikan pelayanan pemeriksaan dan penyetelan item safety motor Honda seperti pemeriksaan ban, kanvas rem, rantai, lampu dan putaran stationer mesin motor konsumen Honda," beber Henri Saputra, Manager Technical Service PT DAM,

Program PT DAM bikin kampanye safety riding ini diadakab serentak di 521 AHASS Jawa Barat. Program dimulai pada bulan maret 2015. Istimewanya program ini adalah konsumen mendapatkan added value dari pelayanan AHASS karena pelaksanaan program safety campaign, tidak hanya dilakukan di area AHASS. Artinya AHASS juga melakukan service kunjung ke public area, kantor, sekolah, instansi dan sebagainya untuk menjangkau konsumen Honda

“Kita concern terhadap kondisi sepeda motor konsumen Honda yang berujung kepada keselamatan berkendara semua konsumen. Kita lakukan pemeriksaan motor dan setelah itu kita lakukan penyetelan untuk memastikan perbaikan kualitas motor konsumen berada pada kondisi sesuai standar. Program ini gratis alias tidak dipungut bayaran. Tidak hanya sampai disana, pada saat motor selesai dilakukan safety check, nantinya konsumen juga mendapat voucher diskon sebesar 20% jasa servis yang dapat dimanfaatkan untuk servis di AHASS dari hasil analisa mekanik kita di lapangan,” tutup Henri. (www.motorplus-online.com)

Penulis : Motorplus
Editor : Motorplus




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular