Geng Motor Depok Kembali Menjarah Toko, Kok yang Diambil Cuma Gituan Doang?

Mohammad Nurul Hidayah - Senin, 12 Februari 2018 | 13:30 WIB
Wartakota
Polisi giatkan razia geng motor di Depok

MOTOR Plus-online.com - Minggu (11/2/2018) dini hari sekelompok pemuda yang diduga kawanan geng motor kembali beraksi di Depok, Jawa Barat.

Kali ini, toko kelontong di Kampung Lio Hek, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Cipayung, Depok yang jadi sasaran.

Lucunya, meski barang dagangannya dijarah oleh sekelompok pemuda yang diduga geng motor, pemilik toko mengaku ikhlas.

Soalnya, barang yang dirampas cuma gituan doang bro!

(BACA JUGA : Tanya Surat Perintah ke Polisi Saat Ditilang, Pengendara Motor Mendadak Diam, Simak Videonya)

"Iya cuma Chiki saja beberapa buah, harganya tidak sampai Rp 10.000. Pada saat kejadian, pemilik toko hanya diam," kata Kapolsek Pancoran Mas Kompol Ronny Wowor saat dikutip dari Kompas.com.

Meski pemilik warung mengikhlaskan, warga sekitar merasa terganggu keamanan kampungnya dan mengejar kawanan itu.

Saat dikejar, satu motor terjatuh dan diamankan tiga remaja yakni K (15), W (14) dan M (16).

"Warga langsung mengejar mereka ketika melihat salah satunya membawa senjata tajam jenis celurit dan mengira bahwa mereka adalah gangster. Dari lima sepeda motor yang dikejar, satu jatuh, lainnya kabur," kata Ronny.

(BACA JUGA : Serem! Ini 5 Tanjakan Angker yang Ditakuti Biker dan Sopir Selain Tanjakan Emen, Subang)

Ronny mengatakan, saat ditangkap, tak ditemukan senjata tajam dari tangan ketiganya.

Meski demikian, ketiganya tetap diamankan untuk kemudian dimintai keterangan lebih lanjut.

Kejadian ini bikin kita harus lebih waspada dengan perilaku pada remaja di sekitar rumah kita.

Jangan sampai mereka salah pergaulan dan membuat tindak kejahatan seperti ini.





KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular