MOTOR Plus-online.com - Nitrogen mulai ngetop dan banyak digunakan pemilik motor dan mobil.
Hampir di setiap pom bensin, gerai pengisian nitrogen banyak dijumpai.
Nitrogen adalah suatu unsur kimia yang kini banyak dimanfaatkan untuk mengisi ban kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.
(BACA JUGA: Saksi: Motorlah Penyebab Bus Mengalami Kecelakaan Yang Menelan 27 Korban Jiwa)
Dibanding pengisian dengan angin biasa yang mengandalkan oksigen, biaya pengisian nitrogen lebih mahal.
Untuk sepeda motor saja, misalnya, biaya pengisian nitrogen biasanya dikenakan dengan tarif Rp 5.000 per ban.
Bandingkan dengan pengisian angin biasa yang kadang-kadang digratiskan.
(BACA JUGA: Enggak Ribet! Bikin Honda Supra X 125 Karburator Makin Ngacir Saat Diajak Naik Gunung)
Kalaupun ingin memberi uang, mekanik bengkel biasanya tak menetapkan besaran tarif tertentu ke pengendara.
Pengisian nitrogen bisa dilakukan di outlet-outlet penjualan ban ataupun di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).
Berbicara mengenai nitrogen, ada beberapa anggapan yang berkembang di masyarakat mengenai penggunaan unsur kimia yang satu ini terhadap ban kendaraan.
(BACA JUGA: Viral! Seorang Wanita Ribut dengan Polisi Gara-gara Tolak Ditilang dan Tantang Lihat Rekaman CCTV)
Dihimpun dari keterangan beberapa pengelola outlet ban hingga mekanik, berikut beberapa mitos mengenai nitrogen dan penjelasan mengenai kebenarannya:
1. Nitrogen bikin ban sulit kempes.
Anggapan ini benar.
Kadar air yang lebih sedikit membuat nitrogen lebih sulit memuai saat dipakai di cuaca panas.
2. Nitrogen bikin ban lebih awet.
Anggapan ini benar.
Sebab, dengan tekanan yang lebih stabil, karet ban tidak mudah rusak karena benturan.
3. Nitrogen tidak bisa dipakai di pelek jari-jari.
Anggapan ini salah.
Dengan kadar air yang lebih sedikit, potensi karat pada pelek jari-jari justru bisa dicegah jika menggunakan nitrogen.
4. Nitrogen hanya bisa diisi ke ban tubeless.
Anggapan ini salah.
Lebih stabilnya tekanan nitrogen justru mengurangi dampak pemuaian akibat panas pada ban yang menggunakan ban dalam.
5. Nitrogen bikin motor lebih mudah dikendarai.
Anggapan ini tidak sepenuhnya benar.
Tekanan nitrogen memang lebih stabil sehingga membuat ban sulit kempes.
Tapi sepanjang tekanan ban dengan angin biasa selalu terjaga, motor juga mudah dikendarai.
6. Nitrogen bikin bahan bakar awet.
Anggapan ini juga tidak sepenuhnya benar.
Salah satu penyebab borosnya bahan bakar memang karena kurangnya tekanan pada ban.
Walaupun tekanan nitrogen lebih stabil, bahan bakar kendaraan dengan ban yang diisi angin biasa juga bisa hemat sepanjang tekanan ban selalu terjaga.
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com berjudul: Fakta Benar dan Salah tentang Nitrogen.
Source | : | Instagram.com/kyteurope |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR