Jarang yang Tahu... Ternyata Busi Motor Ada 5 Macam, Jangan Salah Pilih

Ahmad Ridho - Sabtu, 16 Juni 2018 | 19:05 WIB
Dic/otomotifnet
Ilustrasi busi

MOTOR Plus-online.com - Busi pada motor adalah parts yang paling vital, perkembangan jenis busi dari tahun-ketahun mengalami peningkatan teknologi.

Cara kerja busi mungkin terlihat sepele, tetapi kerja dari busi motor terbaik sangatlah berat bro.

Temperatur pada elektroda busi pada saat langkah pembakaran bisa mencapai suhu hingga 2000 derajat celcius.

Setidaknya ada 5 macam jenis busi yang beredar di toko onderdil dan paling sering digunakan pada berbagai jenis motor.

(BACA JUGA: Apa Sih Fungsi Alat Berbentuk Kayak Baterai yang Nempel di Kabel Busi Ini? )

Tiap-tiap jenis busi memiliki spesifikasi dan performa yang berbeda untuk disesuaikan dengan tiap jenis motor.

Berikut MOTOR Plus kasih pengetahuan tentang 5 macam jenis busi motor.

1. BUSI STANDAR

Yaitu busi yang merupakan bawaan motor asli dari pabrikan.

(BACA JUGA: Jangan Salah Kaprah, Kenali Kode yang Ada Pada Busi Motor)

Busi ini memiliki ukuran diameter center electrode rata-rata 2,5 mm, bagian ujung elektrodanya terbuat dari nikel.

Busi standar bisa dipakai hingga jarak 20 ribu km nih bro.

Jarak tersebut untuk kondisi pembakaran normal dan tidak dipengaruhi oleh faktor lain seperti oli mesin dan konsumsi BBM yang berlebihan.

2. BUSI BERESISTOR

(BACA JUGA: Busi Motor Sering Mati? Komponen Ini Dia Biang Keladinya Bro..)

Busi tipe ini merupakan jenis yang sering mengecoh konsumen karena memiliki logo R latin dengan font miring.

Sehingga banyak pengendara motor yang terkecoh mengira busi Racing.

Sebenarnya huruf R tersebut berarti resistor digunakan untuk melindungi perangkat elektronik digital, berupa speedometer dan lainnya.

Busi ini cocok sebagai perlindungan perangkat elektronik digital motor.

(BACA JUGA: Cara Cek Busi Motor Injeksi)

3. BUSI PLATINUM

Busi platinum biasanya banyak disukai oleh kaum bikers.

Umur busi ini bisa mencapai 30 ribu km dengan memiliki diameter center elektroda 0,5 mm- 0,8 mm.

Ujung elektroda terbuat dari nikel dan center electrode dari platinum, sehingga pengaruh panas ke metal platinum lebih kecil.

(BACA JUGA: Busi Motor Harus Diperiksa dan Dibersihkan Setiap KM Segini, Apa Ngaruhnya ya?)

4. BUSI IRIDIUM

Busi Iridium pada umumnya sering digunakan oleh para mekanik untuk mesin balap.

Busi Racing ini memiliki ujung elektroda yang terbuat dari nikel dan center elektroda terbuat dari iridium Alloy berwarna platinum buram.

Besarnya diameter elektroda busi iridium terbaik antara 0,6 mm hingga 0,8 mm.

(BACA JUGA: Perhatikan Kode R Pada Busi Motor Injeksi)

Harga busi Iridium ini sedikit mahal dari harga busi Platinum, karena ada kualitas ada harga.

5. BUSI RACING

Sesuai namanya, busi racing didesain dan dipersiapkan dengan bahan yang tahan terhadap kompresi tinggi serta temperatur mesin yang tinggi.

Busi Racing memiliki diameter center elektroda yang relatif kecil meruncing macam jarum.

Namun umur busi racing ini relatif pendek yaitu antara 20 ribu km hingga 30 ribu km.

Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Mohammad Nurul Hidayah




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular