Veroland Kick Ass Chopper Yakin Menang di Kontes Modifikasi Dunia AMD 2018 Jerman

Arseen - Rabu, 3 Oktober 2018 | 12:45 WIB
Rian/ GridOto
Veroland yang merupakan builder Kick Ass Chopper berharap bisa juara di Jerman.

MOTOR Plus-online.com - Sebagai satu-satunya perwakilan dari Indonesia, Veroland dari Kick Ass Chopper Jakarta, membawa karya terbaiknya, yakni motor custom bermesin Harley-Davidson Panhead tahun 1948.

AMD World Championship Of Custom Bike Building 2018 digelar di Intermot, Cologne, Jerman, hari ini (3/10/2018). 

Vero jadi builder atau modifikator pertama dari Indonesia yang turun di American Motorcycle Dealer (AMD) World Championship Of Custom Bike Building 2018. 

Vero yang tinggal di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, juara AMD OTOPLUS SHOWBIKE FIGHTING yang diselenggarakan di gelaran Otobursa Tumplek Blek 2017. 

"Kebetulan yang gue bawa ini motor Panhead tahun 1948, yang dipercayain ke gue untuk dimodifikasi, gue ngerasa dipercaya untuk ngerjain motor ini, jadi ngerjainnya itu emang sungguh-sungguh banget," kata Vero kepada GridOto.com sebelum berangkat ke AMD Jerman.

(BACA JUGA: Cerita Pengiriman Motor KickAss Chopper Bisa Tiba di Kontes Modifikasi Dunia AMD 2018 Jerman)

Indra GT/MOTOR Plus
Veroland dan Harley-Davidson Panhead 1948 setelah mengeluarkan motor dari kotak
Veroland harus bersaing dengan 100 lebih motor yang digarap builder dari Amerika, Jepang, dan Eropa di AMD Jerman 2018.

"Persaingan ketat. Pesertanya sudah berkali-kali ikutan AMD. Tapi, yakin boleh dong jadi juara di AMD Jerman? Hehehe," bilang Vero yang hari ini dimulainya AMD Jerman. 

"Sedikit cerita motor itu gue bikin udah lumayan lama, kurang lebih sudah 10 tahun lalu, 9 tahun lah kalau selesai custom pertamanya," ucap Vero lagi.

Menariknya, rangka yang digunakan di motor ini masih asli dari bawaan motornya, alias rangka yang dibuat dari tahun 1948 sob! gokil.

"Finisihing nya itu terinspirasi dari mobil hot road tahun 96, jadi dikerjarnya semua part-part nya itu sinergi. Rangka motor ini sudah sempurna, desainnya itu klasik banget," Kata Vero seraya menjelaskan.

"Nah, yang paling berat sebenarnya gimana rangka tahun 1948 bisa gue krom semulus ini. Perlu kesabaran juga untuk ngerestornya, karena ini gak didempul. Jadi dilas, digrinda," tambahnya.


 

Penulis : Arseen
Editor : Arseen




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular