Vespa Matik Loyo Abis Diupgrade? Perlu Dicolok Alat Ini Nih, Simak Pilihannya

Arseen - Jumat, 23 November 2018 | 14:21 WIB
Ruslan / GridOto
Ilustrasi Vespa matik

MOTOR Plus-online.com - Mesin perlu pasokan bensin tambahan jika sudah melakukan ubahan di sektor mesin seperti bore-up dan mengganti knalpot aftermarket.

Agar proses upgrade mesin bekerja maksimal, sistem injeksi di motor perlu penyesuain.

Hal itu bisa dilakukan dengan memasang piggyback atau fuel controller.

“Untuk Piaggio atau Vespa matic tersedia piggyback dari Polini dan Malossi yang memang dirancang khusus agar mudah disetel,” jelas Dennil Sagita, Chief Executive Officer PT Scooter VIP.

Pada piggyback keluaran Malossi, tersedia 4 pilihan map berbeda yang bisa diset sesuai dengan ubahan spek yang telah dilakukan.

Girang Bukan Main, Pembalap Debutan MotoGP Dikasih Motor Eks Juara Dunia Moto2

Jangan Buang Sokbreker Rusak, Dengan Modal Rp 120 Ribu Bisa Normal Kembali Boskuh

Selain itu, debit bensin di tiga range rpm (low-mid-high) juga bisa diatur dengan tambahan fitur up-limiter +1000 rpm dari standar pabrik.

Malossi
Setting piggyback Malossi cukup pakai obeng min (-)
Hasilnya limiter dari ECU standar yang berada di angka 9.500 rpm jadi meningkat menjadi 10.500 rpm.

“Kalau buatan Polini punya fitur auto-adjust menyesuaikan dengan spek mesin. Bisa juga disetel manual pakai semacam joystick yang terdapat di piggyback,” tambahnya.

Pemasangannya juga terbilang simpel, cukup sambungkan ke soket injektor, ground dan aki motor tanpa potong kabel.

Piggyback Malossi untuk Vespa matic dibanderol seharga Rp 5,85 juta dan Polini Rp 3,6 juta rupiah diluar jasa pasang dan setting.

Informasi lebih lanjut bisa kunjungi situs ScooterVIP.com atau hubungi di nomor 0815-1544-4444.

Penulis : Arseen
Editor : Arseen




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular