“Aerox 155 dan XMAX untuk Indonesia sudah disesuaikan frekuensinya. Masing-masing negara pun frekuensi berbeda-beda,” bilang Ridwan Arifin, Staf Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.
Kejadian ini dialami oleh Fariz di group Facebook Suzuki GSX-R 150 Indonesia (02/08).
Pesan ini langsung direspon oleh Aloysius Dimas Permana, yang juga adalah member SUGOI (Suzuki GSX Owner Indonesia).
Baca Juga : Gantengnya Fairing Suzuki GSX-150R ala Panigale V4, Gak Sampai Sejuta!
“Kebetulan waktu itu, saya di daerah sekitar lokasi kejadian, yaitu di Brownies Amanda di Jl. Kutai, di sebelah Rumah Sakit Katolik St. Vincentius A Paulo (RKZ) Surabaya. Saya coba samperin salah satu member SUGOI yang sepertinya bermasalah dengan remote keyless-nya,” kisah Luis, sapaan pembesut GSX-R150 warna biru tahun 2017 itu.
“Saat saya sampai di tempat, saya pun mengunci setang GSX-R saya. Tapi, lampu kecil warna biru berkedip lama, gak mati-mati (dekat keyless). Karena kelamaan nunggu (sekitar 1 menit), saya langsung balikin posisi lurus (posisi off), terus saya kunci stang lagi. Beres lampu biru berhenti berkedip…” lanjut Luis.
Menariknya, tukang parkir yang ada di situ berkomentar, kalau beberapa waktu sebelumnya ada pengendara motor Yamaha Aerox 155 yang juga mengalami masalah sama.
“Dia (si tukang parkir) bilang, karena setang dalam kondisi terkunci, maka akhirnya si pemilik memutuskan membongkar motornya,” tutur Luis.
“Sudah jelas di sana (kawasan Brownies Amanda) ada jammer yang bikin sinyal frekuensi keyless terganggu, sehingga keyless gak bisa menemukan sinyal yang dipancarin sama remote. Pasalnya, begitu saya sudah di luar, udah tuh, motor kami berdua bisa greeeeng…” analisanya.
“Selama ini di Jakarta belum ada yang mengalami hal seperti itu, memang di beberapa tempat pasti ada lokasi yang frekuensinya terganggu dengan frekuensi lain yang lebih kuat. Memang jika terkena sinyal jammer tersebut di motor tidak ada tanda-tandanya. Berbeda halnya dengan mobil jika ada sinyal jammer, pintu mobil tidak bisa dikunci menggunakan remote,” bilang Yohan Yahya, GM Sales & Marketing 2W Departemen Head PT Suzuki Indomobil Sales.
Untuk sobat yang mengalami hal seperti itu, alangkah lebih baiknya untuk tidak panik dan segera keluar dari lingkungan tersebut.
Jika motor sedang dikunci setang, sobat bisa meminta pertolongan teman untuk membantu mengeluarkan motor dari daerah tersebut.
| Penulis | : | Reyhan Firdaus |
| Editor | : | Aong |
/photo/gridoto/2018/11/08/2400398557.jpeg)
KOMENTAR