Kegusur Dari MotoGP, Ini Masukan Bos Tim Petronas Yamaha SRT Untuk Hafiz Syahrin

Indra Fikri - Selasa, 16 Juli 2019 | 18:50 WIB
twitter.com/Tech3Racing
Hafizh Syahrin

MOTOR Plus-online.com - Hafizh Syahrin, dipastikan tergeser dari kelas utama MotoGP musim depan.

Hal itu terjadi setelah tim Red Bull Racing Tech3 telah merekrut Brad Binder sebagai salah satu pembalap mereka untuk MotoGP 2020.

Brad Binder dinilai punya pengalaman yang lebih baik ketimbang Hafizh Syahrin dalam memahami karakter motor KTM.

Pasalnya, pembalap 23 tahun itu sudah bergabung dengan pabrikan asal Austria sejak 2015 sebagai pembalap di kelas Moto3 dan Moto2.

Baca Juga: Video Bajing Loncat Jarah Truk di Siang Bolong, Nyawa Pengendara Mobil Perekam Pencurian Terancam

Baca Juga: Sok Jagoan, Video Pengendara Yamaha NMAX Nyaris Adu Jotos Lawan Penjaga Jalur Busway, Pelaku Bisa Dipenjara

Pada musim ini, Brad Binder masih memperkuat tim Red Bull KTM Ajo dan tengah bertengger di peringkat kedelapan pada tabel klasemen Moto2 2019.

Sementara itu, Hafizh Syahrin yang tampil lumayan kompetitif bersama Monster Yamaha Tech3 pada musim lalu justru kian melempem.

Bersama Red Bull KTM Tech3, Hafizh Syahrin baru bisa mengoleksi tiga poin dari sembilan seri balapan MotoGP 2019.

Tren negatif inilah yang mendasari pihak KTM untuk mengganti sosok Hafizh Syahrin dengan Brad Binder untuk musim depan.

Baca Juga: Video Seorang Wanita Nekat Menabrakkan Diri ke Mobil dan Motor yang Lewat, Pemotor Kebingungan

Tersingkirnya Hafizh Syahrin dari tim satelit KTM turut mengundang komentar dari CEO Sirkuit Sepang, Malaysia, Razlan Razali.

Razlan Razali menyebut kompatriotnya itu masih memiliki peluang bertahan di kelas premier MotoGP, tetapi sangat tipis.

Pasalnya slot pembalap di kelas premier MotoGP 2020 mulai penuh terisi, belum lagi Syahrin harus bersaing dengan pembalap lain untuk memikat pihak tim.

"Kedatangan Binder ke kelas utama MotoGP pad musim depan bakal membuat Syahrin kehilangan kursi," kata Razlan Razali dikutip dari NST

Baca Juga: Wuih, Honda X-ADV 150 yang Siap Menjegal Yamaha NMAX Akan Dibekali Fitur Keyless dan Sok Upside Down?

"Saya yakin Syahrin masih bertahan pada kejuaraan ini meski dia tak akan lagi tampil di kelas premier karena sulitnya mendapat kursi yang tersedia," ujarnya melanjutkan.

Lebih lanjut, Razlan Razali yang juga merupakan bos dari tim Petronas Yamaha SRT menyebut tak bisa menyediakan kursi untuk Hafizh Syahrin.

Pasalnya, tim satelit Yamaha itu sudah memiliki sosok Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli yang terikta kontrak hingga akhir 2020.

Meski begitu, Razlan Razali merasa Hafizh Syahrin masih memiliki peluang bertahan di ajang tersebut andai mau turun kelas ke Moto2 pada musim depan.

Baca Juga: Tampang Gagah dan Fitur Canggih, Nih Perkiraan Harga Motor Baru Honda X-ADV 150

"Ada sejumlah peluang dan tawaran yang tersedia untuk Syahrin di Moto2," ujar Razlan Razali.

"Saya yakin dia akan mengambil keputusan yang tepat berdasarakan situasi yang dihadapinya. Kami di SIC siap membatunya," tuturnya melanjutkan.

Tak lupa, Razlan Razali juga meminta agar fan Malaysia untuk tetap tenang menghadapi polemik yang tengah dialami Hafizh Syahrin

Source : nst.com.my
Penulis : Indra Fikri
Editor : Joni Lono Mulia




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular