MOTOR Plus-online.com - Pembalap MotoGP asal Italia, Andrea Iannone resmi didiskualifikasi selama 18 bulan atau satu setengah tahun lamanya karena kasus doping.
Jaksa di pengadilan itu awalnya menginginkan Andrea Iannone didiskualifikasi selama 4 tahun atau 48 bulan.
Sebelumnya, Andrea Iannone berkilah kalau doping yang dimaksud adalah obat-obatan untuk makanan.
Karena beredar isu, kalau Iannone harus meminum obat-obatan paska operasi plastik yang ia lakukan.
Baca Juga: Penyesalan Gak Datang Di Awal, Blak-blakan Andrea Iannone Ngaku Salah Besar Tinggalkan Ducati
Namun pembelaan itu tidak berpengaruh pada keputusan pengadilan.
CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola langsung menanggapi hasil yang diberikan kepada pembalapnya tersebut.
"Keputusan itu membuat kita bingung dengan hukuman yang dijatuhkan kepada Andrea Iannone."
"Para hakim mengakui itikad baik Andrea dan ketidaksadarannya dalam mengkonsumsi doping karena terkontaminasi dari makanan," buka Massimo Rivola dikutip dari GPone.com.
"Karena alasan ini, hukuman yang dijatuhkannya tidak masuk akal."
"Harusnya Andrea dibebaskan," lanjutnya.
"Kami ingin Andrea mengendarai Aprilia RS-GP, kami ingin selalu ada di sampingnya hingga kasus ini selesai dan kami akan mendukungnya dalam pembelaannya," tutup Massimo Rivola.
| Source | : | GPOne.com |
| Penulis | : | Indra Fikri |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR