Gak Seperti Motor, Kenapa Bis Ketika Isi BBM Mesin Harus Tetap Hidup?

Aong - Jumat, 31 Juli 2020 | 10:15 WIB
Kompas.com
Bis ketika isi BBM atau solar jarang yang mematikan mesin

MOTOR Plus-online.com - Gak seperti motor, kenapa bis ketika isi BBM mesin harus tetap hidup.  

Terdapat postingan bernarasikan mengapa bus ketika mengisi bahan bakar minyak (BBM) tak pernah mematikan mesin viral di media sosial.

Unggahan tersebut dibagikan pemilik akun Facebook Fahmi di grup Facebook Info Warga Jember pada Selasa (28/7/2020) lalu.

Dalam unggahannya, pemilik akun Facebook membandingkan dengan motor dan mobil ketika isi BBM harus mematikan mesinnya.

Baca Juga: Segini Harga Bensin Pertamina Terbaru Juli 2020 Setelah Harga Minyak Dunia Meroket

Baca Juga: Waspada, Begini Ciri-ciri Komponen Motor Yang Bermasalah Karena Tidak Pakai BBM Sesuai Pabrikan

Hingga kemarin, posting itu telah disukai lebih dari 2.200 kali dan mendapat komentar lebih dari 1.200 kali.

Berikut narasi selengkapnya dari unggahan tersebut:

"Takon Lur..Knp ya klo bus besar ngisi BBM mesinnya ga di matikan..Tpi klo mobil2 kecil dan motor harus di matikan..," tulis akun Facebook Fahmi.

Facebook/fahmi
Postingan bernarasikan bus ketika isi BBM tidak mematikan mesin viral

Melansir Kompas.com, penjelasannya diterangkan dosen Teknik Mesin Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Dr Jayan Sentanuhudy.

Jayan menjelaskan bahwa terdapat satu alasan utama bus yang berbahan bakar solar tidak atau jarang mematikan mesin ketika isi BBM di SPBU.

Baca Juga: Terbaru Harga Bensin Pertamina Jelang Idhul Adha Termahal di 2 Daerah ini Daripada di Indonesia Timur

"Alasannya BBM jenis solar itu uapnya tidak sereaktif bensin, dan solar juga tidak mudah untuk menguap," kata Jayan Kamis (30/7/2020).

Kata Jayan, semua bahan bakar dapat menguap dan BBM jenis bensin lebih mudah untuk menguap.

Makanya kendaraan yang berbahan bakar bensin harus mematikan mesinnya lebih dahulu sebelum mengisi BBM.

"Celakanya lagi, bensin juga memiliki sifat lebih reaktif," ucap Jayan

Lebih lanjut, kata dia, apabila bensin telah menguap dan bercampur dengan udara pada proporsi yang tepat ditambah ada sumber panas, maka akan menimbulkan api.

Baca Juga: Pakai AC dan Dijual Rp 60 Juta, Konsumsi Bensin Kendaraan Unik Ini Lebih Irit dari Yamaha NMAX?

Walaupun kendaraan yang berbahan bakar jenis solar tidak harus mematikan mesinnya saat mengisi BBM, Jayan menyarankan sebaiknya hal itu tidak dilakukan.

"Kalau menurut saya, sebaiknya mesinnya juga dimatikan untuk mengantisipasi munculnya api dan dapat menjadikan kebakaran," papar Jayan.

Jayan mengatakan, segala sesuatu yang terbakar itu harus memenuhi tiga hal ini, yakni ada bahan bakar, udara, dan sumber panas atau api.

"Bahan bakar dalam bentuk uap akan keluar saat proses pengisian, itu natural. Lalu akan bercampur dengan udara. Bila proporsi campurannya tepat, maka akan sangat mudah terbakar," kata Jayan.

Baca Juga: Banyak Yang Campur Pertalite dan Pertamax Turbo, Begini Kata Pakar BBM

Kendati demikian, Jayan mengungkap sebuah fakta bahwa potensi kebakaran bahan bakar solar memang lebih kecil daripada bensin.

DEMI KENYAMANAN

Werry Yulianto, selaku Export Manager dari Karoseri Laksana, pembuat bus, mengatakan bahwa memang cukup banyak pengemudi bus yang tidak mematikan mesinnya dengan alasan untuk kenyamanan penumpang.

Dengan tetap menghidupkan mesin, artinya air conditioner (AC) bisa tetap hidup.

"Kalau mesin bus dimatikan, kompresor AC jadi tidak bekerja,” ucap Werry, seperti diberitakan Kompas.com (28/5/2020).

Baca Juga: Loh? Bensin Premium Langka di 11 SPBU Katanya Rawan Kebakaran Diklarifikasi Pertamina

Werry menambahkan, pengisian bahan bakar bus memakan waktu lumayan lama, sehingga jika AC terlalu lama dimatikan, maka suhu kabin bus jadi panas dan penumpang merasa tidak nyaman.

Selain itu, penggunaan bahan bakar solar, menurut dia, tidak mudah terbakar seperti bensin.

“Solar itu terbakarnya jika terkompresi, berbeda dengan bensin yang mudah terbakar. Walaupun demikian, sebaiknya tata cara pengisian bahan bakar untuk mematikan mesin tetap ditaati,” kata Werry.

Hal senada juga diungkapkan Kepala SPBU Pertamina MT Haryono, Imin.

Baca Juga: Catat Nih! Sering Disepelein, Ini 5 Hal Wajib Dihindari Saat Isi BBM

Menurut dia, pengisian bahan bakar tetap harus dilakukan saat mesin dalam kondisi mati.

"Khawatir ketika bus tidak mematikan mesin, uap panas dari mesin bus bisa memicu kebakaran ketika bertemu uap bahan bakar kendaraan lain," ucap Imin kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Unggahan Viral Mengapa Bus Tak Pernah Matikan Mesin Saat Isi BBM, Ini Jawabannya

Penulis : Aong
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular